REPUBLIKA.CO.ID, MUENCHENGLADBACH -- Federico Fazio berhasil menyamakan kedudukan atas gol bunuh dirinya ke gawang Borussia Moenchengladbach. Namun, sundulan Marcus Thuram pada injury time memberi Gladbach kemenangan 2-1 atas AS Roma pada penyisihan Grup J Liga Europa, Jumat (8/11) dini hari WIB.
Dilansir dari Football Italia, Roma harus bertandang ke markas Gladbach tanpa Davide Spinazzola, Lorenzo Pellegrini, Davide Zappacosta, Henrikh Mkhitaryan, Bryan Cristante, dan Nikola Kalinic. Mereka mengalami cedera.
Sementara tuan rumah kehilangan Breel Embolo, Raffael, Keanan Bennetts, Tobias Sippel, Torben Musel dan Fabian Johnson, dengan Alassane Plea juga tidak sepenuhnya bugar. Thuram pun dialihkan kembali ke penyerang tengah.
Tim Italia tidak terkalahkan di Gladbach sejak Oktober 1975, dengan empat hasil imbang dan kemenangan 1-0 Fiorentina pada 2016. Namun, Roma tampak kesulitan menyetak gol ke gawang Gladbach.
Sundulan Nicolò Zaniolo dari sudut menepis mistar gawang. Bola hasil tendangan Denis Zakaria dari kejauhan mendarat di atap jaring. Kebuntuan itu dipecahkan oleh gol bunuh diri yang aneh pada menit ke-35.
Marcus Thuram menggulirkan bola melintang dari kiri dan tidak ada pemain Gladbach yang berada di dekatnya. Nmaun, Federico Fazio panik dan mendorong bola melewati Pau Lopez.
Kurangnya VAR sangat menentukan dalam pertandingan terakhir kedua tim dan itu terbukti menjadi sangat penting pada pertandingan kali ini. Sebab, karena tayangan ulang menunjukkan bahwa bola keluar dari permainan sehingga gol ini seharusnya dianulir.
Setelah turun minum, Roma memberikan tekanan dan pada menit ke-64. Fazio yang berhasil menyamakan kedudukan gol bunuh dirinya.
Roma memiliki momentum dan dua peluang untuk unggul, tetapi gagal memanfaatkannya. Sebaliknya memasuki akhir pertandingan, Roma tertegun ketika sebuah umpan silang disambar oleh Marcus Thuram yang memiliki terlalu banyak ruang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
