REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- China menangguhkan semua pertandingan sepak bola domestik, Kamis, termasuk tier teratas Liga Super China (China Super League/CSL), dalam menanggapi wabah virus mematikan yang melanda negara tersebut. Musim kompetisi CSL sedianya akan dimulai pada 22 Februari, menurut media setempat.
"Awal musim 2020 akan ditunda untuk semua level dan semua tipe sepak bola di seluruh negeri untuk melindungi kesehatan para fans dan pemain, tulis pernyataan Asosiasi Sepak Bola China dalam website mereka, Kamis (30/1).
Pemerintah China kembali memutakhirkan data korban kematian akibat virus corona jenis baru pada Kamis (30/1) waktu setempat. Korban kematian nasional dari epidemi virus corona yang dikenal dengan N-2019 CoV meningkat menjadi 170 orang, dan lebih dari 1.700 infeksi baru dikonfirmasi.
Dilansir Channel News Asia, sebanyak 37 kasus dari 38 kematian baru terjadi di provinsi Hubei, pusat penyebaran penyakit menular yang menyebabkan meningkatnya ketakutan global. Kematian lain terjadi di provinsi Sichuan barat daya. Pemerintah juga melaporkan, Tibet juga mengumumkan kasus pasien terdeteksi virus corona baru pertamannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
