REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Mantan Presiden Inter Milan, Massimo Moratti mengklaim, dirinya tidak dapat memberikan prediksi partai Derby Della Madonnina antara Inter versus AC Milan. Kedua tim bersua pada lanjutan pekan ke-23 Serie A Liga Italia 2019/2020.
"Tidak akan mudah, di atas kertas kami harus lebih kuat, tetapi tahukah Anda untuk memprediksi derbi adalah hal yang mustahil," kata Moratti kepada Passione Inter, Jumat (7/2).
Bisa diakui kualitas materi pemain Inter yang dimiliki Antonio Conte sejauh ini dinilai lebih baik ketimbang lawannya. Namun, sejak paruh kedua kompetisi Serie A, Milan sedang berada dalam performa terbaik.
Tercatat dalam tujuh pertandingan di semua ajang i Rossoneri sukses mengamankan lima kemenangan dengan hanya mencatat dua kali imbang. Meski demikian, Moratti tetap percaya dengan potensi besar Inter di bawah Conte.
"Inter yang kami lihat adalah tim yang tidak hanya berkembang, tetapi memiliki potensi besar. Terlebih, mereka berada di bawah Conte, yang benar-benar tahu bagaimana mengembangkan keterampilan pemainnya. Saya pikir kita akan melihat mereka terus menjadi lebih baik," sambung dia.
Lebih lanjut, pria berusia 74 tahun itu menyadari Inter bakal kehilangan salah satu pemain terbaiknya, Lautaro Martinez. Pesepak bola asal Argentina itu absen karena diganjar kartu merah pada dua laga sebelumnya.
"Saya pikir dia striker yang sangat bagus. Saya menyesal dia tidak akan berada di sana pada Ahad," kata Moratti. "Pasti menyenangkan dan menarik melihatnya bekerja dalam bentrokan besar."
Dalam peranan sebagai presiden Inter beberapa tahun lalu, Moratti sukses mempersembahkan lima trofi scudetto Serie A, satu Piala UEFA, tiga Piala Super Italia, serta tiga Coppa Italia, pun satu gelar Liga Champions.
Sejauh ini, Inter tampil meyakikan sebagai penantang Juventus di klasemen Serie A. Hingga menginjak pekan ke-22 Le Zebrette berada di kursi pertama, disusul Inter yang hanya terpaut tiga angka.
.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
