REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Arsenal memiliki bintang muda yang bersinar musim ini. Sebut saja Gabriel Martinelli dan Matteo Guendouzi. Di tangan pelatih baru Mikel Arteta, para pemain muda mendapatkan kesempatan unjuk kemampuan.
Arsenal masih membutuhkan pemain dengan usia yang sama untuk pembentukan tim jangka panjang. Dilansir dari laman Football London, berikut ini lima pemain muda yang bisa memperkuat lini depan Arsenal. Mereka bisa jadi alternatif jika Arsenal gagal mendapatkan Jadon Sancho.
Dejan Kulusevski (Parma)
Dejan Kulusevski menjalani musim 2019/2020 sebagai pemain Atalanta yang dipinjamkan ke Parma. Permainan apiknya bersama Parma membuat Juventus kepincut dan membelinya dari Atalanta dengan harga 35 juta euro, yang dicicil selama lima tahun, pada bursa transfer Januari 2020 lalu. Setelah kontrak rampung, Juventus kemudian meminjamkan kembali Kulusevski ke Parma hingga musim ini berakhir.
Jika mau mendapatkan pemain yang akan berusia 20 tahun pada 25 April ini, Arsenal harus memastikan bisa membantu Kulusevski mengembangkan diri. Dia menjadi salah satu pemain U-21 yang bermain di liga tertinggi dan bisa menjadi pemain sempurna pada musim selanjutnya.
Takefusa Kubo (Mallorca)
Kubo baru menginjak 18 tahun saat Real Madrid merekrutnya dari Tokyo FC pada musim panas lalu. Sampai akhirnya dia dipinjamkan ke Mallorca.
Arsenal bisa mengambil opsi pinjaman untuk bisa membawa Kubo ke perjalanannya selanjutnya. Dengan opsi pinjaman dua tahun bisa memberikan tekanan bagi pemain seusianya untuk berkembang bersama.
Dusan Vlahovic (Fioretina)
Pemain berusia 20 tahun asal Serbia ini menandatangani kontrak Fiorentina dari Partizan Belgrade pada 2017 lalu. Bersama Fiorentina, striker muda ini berhasil mengemas enam gol dan menjadi pemain muda bersinar.
Dengan Vlahovic, Nketiah dan Martinelli bisa berkembang bersama dan mendapat tempat reguler dalam tim. Vlahovic cocok untuk menghadapi tantangan mendapatkan tempat jika dia terus mengembangkan permainannya.
Rafael Leao (Milan)
Leao memang belum bisa mewakili timnas Portugal, namun itu hanya soal waktu. Sama seperti Kubo, dia bisa menggiring bola dengan baik. Yang paling penting, dia bisa menemukan posisi menembak yang sangat bagus.
Gol rata-ratanya menjadi salah satu terbaik di antara pemain muda. Bahkan dia bisa lebih konsisten jika lebih jauh lagi berkembang.
Nicolo Zaniolo (Roma)
Nama Zaniolo akan dapat bersanding dengan nama pemain muda bersinar lain seperti Sancho, Joao Felix, dan Kai Havertz. Meskipun baru mengemas empat gol dan satu assist musim ini, dia tetap memiliki statistik yang impresif. Dia juga masuk dalam lima pemain yang bisa menggiring bola dan menempatkan posisi di kotak penalti.
Jika Arsenal bisa membantu mengembangkan permainnya, pemain berusia 20 tahun ini tentu bisa memudahkan langkahnya merumput di Liga Inggris.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
