REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Korea Selatan menjadi salah satu negara di Asia yang mampu mengendalikan virus Covid-19. Efek positifnya, kompetisi sepak bola K-League akan dimulai pada Jumat (8/5), serta disiarkan secara gratis ke seluruh dunia.
Dilansir dari laman resmi K-League, laga perdana akan mempertemukan Jeonbuk Hyundai Motors melawan Suwon Samsung Bluewings. Laga perdana itu akan disiarkan langsung melalui kanal Twitter dan Youtube K-League.
Jeonbuk Hyundai Motors merupakan juara bertahan K-League, sementara Suwon Samsung Bluewings adalah juara Piala FA Korea musim lalu.
Kedua tim itu akan bertanding di Jeonju World Cup Stadium dan pihak penyelenggara masih akan menerapkan protokol standar pencegahan virus berbahaya tersebut.
Awalnya, Liga Korea akan dimulai pada 29 Februari lalu. Namun akibat pandemi COVID-19 yang melanda negara itu, otoritas menangguhkan segala bentuk kegiatan serta aktivitas termasuk olahraga.
Untuk fase awal, federasi akan menggelar pertandingan tanpa penonton. Para pemain, staf pelatih, ofisial, serta pihak yang terlibat juga telah dilakukan tes pada 1 Mei lalu dan seluruhnya menunjukkan hasil negatif.
Presiden K-League Kwon Oh-gap mengatakan kepada Guardian, "Dalam proses mempersiapkan liga untuk dimulai, kami berkonsultasi dengan para ahli medis, dan pendapat umum mereka adalah bahwa kami dapat mempertimbangkan untuk memulai liga ketika jumlah pasien yang dikonfirmasi berusia di bawah 30 selama setidaknya dua pekan."
Namun, K-League tetap menjalankan pengawasan dengan ketat. Sang presiden menegaskan bahwa jika ada kembali muncul tes positif selama musim bergulir, maka jadwal laga tim dan lawan sebelumnya, akan ditangguhkan selama dua pekan atau lebih. Ini bisa membuat kompetisi K-League bisa kembali terhenti.