REPUBLIKA.CO.ID, LECCE -- Messki terpaksa harus turun peringkat ke kompetisi kasta kedua Serie B Italia. Pelatih Lecce, Fabio Liverani mengeklaim pasukannya tak perlu bersedih sebab mereka berhasil menyuguhkan permainan menyerang, yang menyenangkan.
Lecce harus berjuang saat berjumpa dengan Parma pada laga pekan ke-38 Serie A Italia. Hasilnya, usaha keras tim berjuluk Salentini sia-sia setelah menelan kekalahan 3-4 dari Gialloblu.
Sementara pada laga lainnya, rival terdekat Genoa sukses melumat Hellas Verona dengan skor tiga gol tanpa balas. Praktis, Lecce terdegradasi bersama Brescia, dan SPAL.
"Kekalahan head-to-head dengan Lecce tentu saja merupakan momen penting, tetapi bukan yang menentukan, karena kami juga memiliki peluang di pertandingan lain, misalnya melawan Cagliari ketika kami membentur tiang gawang yang terbuka, atau kekalahan di Bologna setelah kami kembali dari ketinggalan 2-0," tegas Liverani kepada Sky Sport Italia, Senin (3/8).
Lebih lanjut, Liverani memilih untuk menjadikan semuanya pelajaran berharga bagi pasukannya. Meski tak sebanding dengan usaha mereka karena harus terdegradasi, namun setidaknya Giallorossi sudah memainkan sepak bola yang menghibur.
"Tim bisa bangga bahwa Lecce selalu bermain sepak bola menyerang, tidak pernah menjadi defensif atau memanfaatkannya hanya untuk memecah tempo permainan," sambung Liverani.
Menukil dari statistik pertandingan Lecce selama musim kompetisi ini. Mereka mampu mencetak 52 gol dan kebobolan 85 dalam 38 pertandingan. Berkat tontonan sepak bola yang atraktif, pelatih Liverani bahkan telah banyak dikaitkan dengan klub papan atas Serie A.
Akan tetapi, tekad allenatore berusia 44 tahun adalah tetap bertahan di Stadion Via del Mare, markas besar Lecce. "Saya menghargai keinginan klub atas Italia. Tapi, saya hanya ingin suatu tempat yang dapat mengekspresikan ide-ide saya sebisa mungkin."
Dalam 38 pertandingan Serie A Italia Lecce finis di peringkat 18 dengan perolehan angka 35 poin tertinggal empat angka dari Genoa di urutan ke-17. Alhasil, mereka bakal turun ke kasta Serie B bersama Brescia, pun SPAL.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
