REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Legenda Chelsea dan timnas Italia Gianfranco Zola mengaku terkejut dengan keputusan Juventus menunjuk Andrea Pirlo sebagai suksesor Maurizio Sarri di Stadion Allianz, Turin. Zola yang sempat bekerja sebagai asisten Maurizio Sarri saat membesut Chelsea menilai Juventus mengambil keputusan yang sangat berani dengan mengangkat Pirlo.
"Saya jelas terkejut. Ini langkah berani dari klub dan berdasarkan kualitas pemain, tetapi Pirlo akan membutuhkan dukungan mereka untuk maju," kata Zola, dikutip Goal International, Senin (10/8).
Meski telah mengambil sekolah kepelatihan di Coverciano namun belum secara resmi lulus dan mendapatkan lisensi kepelatihan. Pirlo juga belum pernah mempunyai jam terbang untuk melatih klub-klub top. Ia bahkan baru beberapa hari disodorkan kontrak untuk menangani Juventus U-23.
Tapi, kabar mengejutkan datang pada akhir pekan kemarin. Selepas tersingkir dari Liga Champions, manajemen Juventus langsung menyudahi kerja sama dengan Sarri, dan menunjuk Pirlo sebagai nakhoda baru bagi Cristiano Ronaldo dkk.
"Namun ini menarik dan jika proyek berhasil, itu akan menjadi kisah sukses besar bagi klub. Bukan pekerjaan mudah untuk Pirlo, karena Juventus meminta untuk menang dengan cara tertentu," kata dia.
Lebih lanjut, Zola menjelaskan tugas Pirlo tak akan semudah saat ia diputuskan sebagai juru taktik Juve U-23. Tetapi, memberikan kepercayaan kepada Pirlo dan terus mendukung rencanannya dalam perkembangan tim, bukan tidak mungkin Juventus bakal sukses besar di bawah kendali pria berusia 41 tahun itu.
Di sisi lain, legenda hidul Juventus Alessandro Del Piero percaya Pirlo memiliki semua yang diperlukan untuk menyamai pencapaian Zinedine Zidane di Real Madrid.
"Ini bukan perbandingan yang adil, karena Zizou pernah bekerja dengan tim junior Real Madrid dan kemudian menjadi asisten manajer Carlo Ancelotti, tapi Pirlo memiliki segalanya untuk melakukan yang lebih baik daripada Zidane," kata Del Piero kepada Sky Sport Italia.