REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juventus kembali ke jalur kemenangan di Serie A Italia setelah sebelumnya hanya memetik dua hasil imbang. Juventus menaklukkan Spezia 4-1 dalam laga pekan pekan keenam di Stadion Dino Manuzzi, Ahad (1/11). Kemenangan ini juga menjadi kebangkitan Juventus yang takluk dari Barcelona di Liga Champions.
Cristiano Ronaldo yang kembali ke lapangan setelah menepi akibat terinfeksi Covid-19, menyumbang dua gol dalam kemenangan ini.
Tambahan tiga poin menempatkan Juventus untuk sementara ke posisi kedua klasemen dengan nilai 12, tertinggal empat angka dari AC Milan di puncak klasemen. Sementara Spezia berada di peringkat 16 dengan nilai lima.
Jalannya laga
Pelatih Andrea Pirlo membangkucadangkan Ronaldo pada laga ini. Ia memasang duet Paulo Dybala dan Alvaro Morata di depan. Juventus menguasai permainan sejak awal dengan permainan operan pendek yang mengalir dari bawah. Nyonya Tua tak terburu-buru menyerang. Ancaman Juventus baru hadir menit keenam lewat tembakan Morata, tapi hanya mengenai sisi luar jala gawang Spezia. Menit ke-14, Morata membuka skor. Hakim garis sempat mengangkat bendera tanda offside, tapi pengecekan VAR menyatakan gol Morata, memaksimalkan umpan matang Weston McKennie, sah.
Gol Juventus membuat pertandingan makin menarik. Spezia berusaha menekan untuk mencari gol penyama. Tim asuhan Vincenzo Italiano berani menekan Juventus sejak di pertahanan mereka. Buffon dkk bermain tenang ketika ditekan, meski sempat membuat kesalahan operan, tapi tak sampai membahayakan. Sebaliknya lini depan Juventus punya peluang menambah gol karena kerap dalam posisi satu lawan satu di pertahanan Spezia, tapi tak bisa memaksimalkannya.
Spezia akhirnya menyamakan skor lewat Tommaso Pobega. Berawal dari Bartolomei yang menguasai bola di sisi kiri pertahanan Juventus melihat Pogeba berlari. Ia kemudian mengirimkan umpan yang disambut tendangan Pobega. Arah bola berubah setelah mengenai pemain Juventus sehingga mengecoh kiper Gianluigi Buffon yang sudah menjatuhkan badan ke arah berbeda. Skor bertahan 1-1 pada babak pertama.
Italiano yang memasukkan Agudelo menggantikan Verde pada awal babak kedua. Juventus mendapatkan tekanan bertubi-tubi pada awal paruh kedua, tapi juga bisa membalas. Sayangnya, tak ada pergerakan atau operan yang membahayakan. Pirlo pun merespons situasi ini dengan memasukkan Ronaldo pada menit ke-56 menggantikan Dybala.
Belum genap tiga menit di lapangan, Ronaldo kembali membawa Juventus memimpin. Menerima sodoran bola Morata, Ronaldo melakukan sprint untuk menaklukkan Ivan Provedel dengan mudah.
Pirlo kemudian memasukkan Aaron Ramsey dan Adrien Rabiot menggantikan McKennie dan Rodrigo Bentancur. Keputusan Pirlo ini kembali jitu. Rabiot menjebol gawang Spezia pada menit ke-67 meneruskan operan Federico Chiesa.
Italiano memasukkan tiga pemain sekaligus untuk menambah kekuatan, yakni Emanuel Gyasi, Christian Dell'Orco, dan Nahuel Estevez menggantikan Diego Farias, Julian Chabot, dan Pobega. Namun justru tim tamu yang menambah gol.
Juventus makin tak terkejar setelah Ronaldo mencetak gol lewat penalti pada menit ke-76. Bianconeri mendapatkan penalti setelah Chiesa dianggap wasit Rosario Abisso diganjal saat hendak berakselerasi di kotak penalti Spezia. Sepakan penalti ala Panenka dari Ronaldo mengecoh Provedel.
Keunggulan ini membuat Juventus makin percaya diri. Sementara Spezia berusaha terus memberikan perlawanan. Namun hingga laga berakhir, skor 4-1 untuk kemenangan Juventus tak berubah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
