REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Direktur olahraga Paris Saint-Germain (PSG) Leonardo mengatakan klubnya membuat kesalahan dengan mengirim pemain ke Liga Primer Inggris. PSG, yang musim lalu jadi finalis Liga Champions, kesulitan meraih kemenangan musim ini, usai kalah oleh Manchester United dan RB Leipzig.
PSG banyak berubah sejak musim panas lalu dengan hengkangnya dua pemain senior Edinson Cavani dan Thiago Silva. Cavani habis kontrak dan pindah ke Manchester United, sementara Thiago Silva ke Chelsea.
"Untuk sesaat, kami ingin bilang 'apa yang sudah kami lakukan?'. Kami bicara jelas ke mereka. Itu momen di mana kami tidak bisa memberikan apa yang mereka inginkan," kata Leonardo, dikutip dari Daily Star, Rabu (11/11).
Leonardo mengungkapkan, tak bisa menahan pemain pentingnya itu karena masalah generasi dan finansial. Klub, lanjut dia, mulai ingin mengandalkan Marquinhos dan Presnel Kimpembe, sebuah keputusan yang diakuinya sulit untuk diambil. "Disamping itu, kami bisa dibilang membuat kesalahan," katanya.
Gol pertama Cavani terjadi saat pertandingan lawan Everton akhir pekan lalu, berkat assist Bruno Fernandes. Pemain internasional Portugal itu sebenarnya punya peluang mencetak gol. Namun ia memilih untuk memberikan bola ke Cavani.
"Bagi striker sangat penting mencetak gol untuk kepercayaan dirinya. Dia akan penting untuk kami dan gol pertama akan memberikannya kepercayaan diri," kata Fernandes.