REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Masa depan Mohamed Salah di Liverpool terus menjadi perbincangan. Beberapa pekan terakhir, isu mengenal hal tersebut ramai diulas di berbagai media.
Bersamaan dengan itu, performa the Reds jauh dari kata memuaskan. Secara khusus pada ajang Liga Primer Inggris. Di kompetisi terelit Negeri Ratu Elisabeth ini, the Reds gagal menang dalam lima partai terakhir. Skuat asuhan Juergen Klopp tumbang di tiga kesempatan.
Sisanya, dua partai berkesudahan imbang. Pertanyaannya, apakah dinamika seputar pembahasan kontrak Salah, memengaruhi penampilan Liverpool? Dengan tegas Klopp membantah hal itu.
"Kami mendapat pertanyaan, dan kemudian kami menjawab. Seolah-olah kami yang memulai percakapan. Menurut saya apa yang terjadi, tidak mengganggu musim kami," kata arsitek berkebangsaan Jerman, dikutip dari theworldgame.sbs.com, Ahad (24/1).
Klopp menegaskan Salah tetap fokus bersama Liverpool. Selain itu, kontrak Salah bersama Si Merah terhitung masih panjang. Kontrak pemain asal Mesir itu baru akan berkahir pada Juni 2023 atau sekitar dua setengah tahun lagi.
Semua bermula dari wawancara Salah dengan AS bulan lalu. Dalam pernyataannya, sang penyerang sayap menolak mengesampingkan peluang dirinya bakal pindah ke Real Madrid atau Barcelona. Situasi demikian memunculkan spekulasi baru. Kendati belum terdengar perkataan Salah, berniat meninggalkan Liverpool.
Apapun itu, the Reds harus berbenah. Semua isu individu pemain perlu diperjelas. Jordan Henderson dan rekan-rekan kini berada di peringkat keempat klasemen sementara Liga Inggris. Dengan mengantongi 34 poin, klub kota pelabuhan itu tertinggal empat angka dari Manchester United di singgana.
Liga domestik musim 2020/21 menyisakan 19 pertandingan lagi. Masih ada waktu bagi Liverpool untuk mengejar sang rival. Kini sejenak tinggalkan Liga Primer. Beberapa jam lagi, the Reds bertemu United pada putaran keempat Piala FA, di Stadion Old Trafford, Manchester, menjelang, Senin (25/1) dini hari WIB.