Jumat 05 Feb 2021 17:49 WIB

Alami Krisis Finansial, Inter Milan Cari Dana Segar

Inter mengajukan proposal penjualan seharga 785 juta euro.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Israr Itah
 Para pemain Inter Milan (ilustrasi).
Foto: EPA-EFE/MATTEO BAZZI
Para pemain Inter Milan (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Perekrutan sejumlah pemain dengan ongkos mahal sepertinya mulai dirasakan Inter Milan. Akibatnya kini Inter dilaporkan mengalami masalah pada neraca keuangan mereka.

Sebagaimana dilaporkan Daily Mail, Jumat (5/2) pemilik Inter Milan, Suning Holdings Group tengah mencari dana segar sebesar 200 juta dollar AS atau setara Rp 2,4 triliun. Hal itu untuk mengatasi krisis finansial yang tengah dirasakan klub asal kota mode Italia.

Baca Juga

Klub telah melakukan diskusi eksklusif dengan grup ekuitas swasta BC Partners dalam beberapa pekan terakhir mengenai potensi investasi. Namun pembicaraan itu telah berakhir setelah kedua belah pihak tidak dapat menyetujui penilaian tersebut.

Dalam persoalan itu, kubu i Nerazzurri mengajukan proposal penjualan seharga 785 juta euro, akan tetapi BC Partners menilai harga jual Inter tak mencapai angka tersebut dengan mengeklaim nilai jual klub hanya mencapai 650 juta euro.

Sementara itu, tersiar kabar apabila group ekuitas swasta di Swedia EQT, dan Arctos yang berbasis di Amerika Serikat telah memantau situasi klub pemilik tiga gelar Liga Champions tersebut.

Diskusi tersebut menjadi kritis karena situasi keuangan klub yang genting, dengan membutuhkan suntikan dana untuk melanjutkan operasi hingga musim depan.

Salah seorang...

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement