REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Louvre Dewa United melanjutkan tren kemenangannya di kompetisi Indonesian Basketball League (IBL) Pertamax 2021. Setelah mengatasi Satria Muda Pertamina, giliran Prawira Bandung bertekuk lutut. Louvre menaklukkan Prawira 73-61 di gelembung IBL di Robinson Resort, Cisarua, Bogor, Senin (22/3).
Louvre kini sudah mencatatkan lima kemenangan dengan hanya sekali kalah. Sementara, tim asuhan Andika Saputra memimpin Divisi Merah dengan nilai 11.
Louvre menggunakan resep yang sama seperti saat melawan Satria Muda, yakni dengan bermain sabar dan mengatur tempo permainan dengan cermat. Prawira pun terbawa dalam tempo Louvre. Ini diakui oleh pelatih Prawira Andre Yuwadi.
"Kami kurang agresif. Possession hari ini di angka 54, terlalu pelan. Biasanya kami ada di angka 70-an. Field goal kami juga jelek, termasuk free throw, sementara lawan akurasinya bagus," kata Andre seusai pertandingan.
Prawira hanya memasukkan 11 tembakan dari 37 percobaan dua angka. Hanya 9 tembakan tiga angka yang masuk dari 29 percobaan. Di free throw, Prawira cuma memasukkan 12 dari 21 kesempatan.
Louvre memimpin 16-11 pada kuarter pertama tapi kemudian hanya unggul tipis 28-27 pada halftime. Pertarungan tetap ketat di kuarter tiga. Kali ini Prawira mencetak 18 angka dan kemasukan 17 poin sehingga skor sama 45-45 memasuki perempat akhir.
Di kuarter pamungkas, Dio Tirta mengawali momentum keunggulan Louvre saat tembakan tiga angkanya membawa Louvre unggul 55-51.
Prawira mendapatkan kesempatan merapat tapi dua free throw Pandu Wiguna meleset. Sementara Kevin Moses Poetiray kemudian melesakkan dua tembakan bebas dengan mulus.
Louvre memperlebar keunggulan menjadi 60-51 saat waktu tersisa 5 menit 25 detik melalui lemparan tiga angka Dio.
Prawira sebenarnya punya banyak kesempatan untuk mengejar. Namun momentum mereka kerap hilang oleh pelanggaran tak perlu atau turn over saat offense.
Dalam kedudukan 69-61 untuk Louvre dan waktu tersisa 1 menit 19 detik, Prawira coba mengejar tapi tembakan tiga angka Arif Hidayat meleset.
Louvre pun memaksimalkan 24 detik untuk menghabiskan waktu. Ketika tiga percobaan mereka gagal, offensive rebound bisa diamankan diakhiri tembakan dua angka Kevin dengan waktu tersisa 33 detik.
Saat lay up Arif gagal, Louvre menyerang cepat diakhiri lay up Kevin untuk membuat skor menjadi 73-61. Prawira melepas game ini karena sudah tak mungkin mengejar selisih 12 poin dengan waktu 18 detik.
Kevin Moses menyumbangkan 25 poin, 12 di antaranya dari free throw. Hanya sekali tembakan bebas Kevin meleset pada pertandingan ini. Sementara Jamarr Andre Johnson mencetak double-double 23 poin 17 rebound. Dio menyumbang 15 poin, semuanya dari tembakan tiga angka.
Dari Prawira, Arif mencetak 18 poin, disusul Danny Ray dengan 13 angka. Abraham Damar Grahita kali ini hanya mengemas 11 angka karena akurasinya yang menurun dibandingkan laga-laga sebelumnya, yakni 22 persen di dua angka dan 33 persen di tiga poin.