Jumat 26 Mar 2021 17:30 WIB

Cesare Prandelli Lepas dari Beban Berat

Cesare Prandelli memilih untuk meninggalkan kuasanya bersama Fiorentina.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Agung Sasongko
Pelatih Italia Cesare Prandelli.
Foto: Reuters/Brian Snyder
Pelatih Italia Cesare Prandelli.

REPUBLIKA.CO.ID,  FIRENZE -- "Awan gelap telah berkembang di dalam tubuhku," begitu pernyataan Prandelli saat memutuskan meninggalkan jabatan pelatih utama Fiorentina. Cesare Prandelli memilih untuk meninggalkan kuasanya bersama Fiorentina klub yang bermarkas di kota Florence, Tuscany.

Bahkan dirinya memiliki pertimbangan cukup tegas untuk mundur sepenuhnya dari dunia kepelatihan beberapa hari pasca kekalahan 2-3 atas AC Milan pada giornata ke-28.

Baca Juga

Keberanian Prandelli untuk suatu hal yang sedang dialaminya menyadarkan bahwa dunia sepak bola mendatangkan banyak tekanan yang begitu berat. Bahkan pada titik teratas, efek buruk memengaruhi mental sang pelatih.

Mantan pelatih tersohor timnas Italia, Arrigo Sacchi tak menyangkal ketetapan prematur Prandelli dalam meninggalkan panggung sepak bola. Bagi Sacchi, allenatore yang baru berusia 63 tahun mendapat pukulan telak pada urusan kesehatan mentalnya.

"Selama karier kepelatihan, saya hanya memikirkan sepak bola. Saya tidak tahu apa yang terjadi pada Prandelli, tetapi saya ingin memeluknya," kata Sacchi menjelaskan dikutip Tribal Football, Kamis (25/3).

Prandelli mengungkapkan bahwa dirinya sedang berada di masa kelam, di mana dia kesulitan untuk mengeluarkan sisi terbaiknya saat mengelola ruang ganti tim dan juga ketika berada di atas lapangan.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement