Selasa 27 Apr 2021 23:06 WIB

Chelsea dan MU Dikaitkan dengan Raphael Varane

Kontrak Raphael Varane di Real Madrid akan berakhir pada musim panas 2022.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Israr Itah
Pemain Real Madrid Raphael Varane.
Pemain Real Madrid Raphael Varane.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Chelsea dan Manchester United (MU) mendapat dorongan untuk merekrut Raphael Varane, yang siap meninggalkan Real Madrid musim panas ini. Pemain Prancis itu telah bersama Los Blancos selama satu dekade terakhir, mencatatkan lebih dari 350 penampilan di semua kompetisi untuk klub ibu kota Spanyol itu. 

Kontraknya saat ini dengan klub akan berakhir hanya dalam 14 bulan, dan para petinggi klub belum meyakinkannya untuk menandatangani perpanjangan kontrak. Dalam konferensi pers baru-baru ini, Varane mengatakan bahwa dia berkomitmen 100 persen untuk klub, tetapi menambahkan bahwa fokusnya ada di akhir musim. 

Baca Juga

Dikutip dari Sportslens, Selasa (27/4), AS melaporkan bahwa bek tengah tersebut bersiap untuk berpisah dengan Los Blancos karena klub tidak melakukan upaya serius untuk memperbarui kontraknya. Selain itu, dilaporkan bahwa klub sedang mempersiapkan kedatangan David Alaba dengan status bebas transfer, dan dapat menggunakan sebagian dana dari penjualan Varane untuk membeli bek tengah muda.  Pau Torres dari Villarreal dan Jules Kounde dari Sevilla disebutkan sebagai opsi yang memungkinkan. 

Los Blancos dilaporkan menghargai Varane sekitar 70 juta euro. The Blues dilaporkan berada di depan MU dalam soal peluang menggaetnya. Sebab, MU baru-baru ini berkomitmen untuk Eric Bailly dengan kontrak baru tiga tahun, dan ada keraguan apakah mereka akan mengejar bek tengah lain. 

Sebaliknya, the Blues tampak lebih cenderung merekrut bek tengah baru, di tengah ketidakpastian masa depan beberapa bek tengah dalam skuadnya. Kontrak Antonio Ruediger, Andreas Christensen, dan Cesar Azpilicueta akan berakhir dalam 14 bulan, sementara kesepakatan Thiago Silva berakhir musim panas ini. Varane dilaporkan jadi sosok yang diminati pelatih Thomas Tuchel.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement