Rabu 02 Feb 2022 08:50 WIB

Tim Indonesia Patriots Fokus Pemulihan Seusai Digempur Covid-19

Dalam tes PCR ulang, 18 personel Patriots menunjukkan hasil positif Covid-19.

Rep: Fitriyanto/ Red: Endro Yuwanto
Tim Indonesia Patriots.
Foto: Dok IBL
Tim Indonesia Patriots.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Indonesia Patriots dipastikan tidak akan melakoni kompetisi bola basket IBL Tokopedia 2022 Seri II Bandung setelah 18 personel timnya dinyatakan positif Covid-19. Kini penggawa Patriots fokus untuk pemulihan agar secepatnya terbebas dari paparan Covid-19 tersebut.

Kabid Binpres PP Perbasi yang juga penasihat Indonesia Patriots, George Fernando Dendeng, ketika dihubungi Republika.co.id, Selasa (1/2/2022) mengatakan, kini tim tengah fokus untuk melakukan pemulihan.

Baca Juga

"Beberapa pemain sudah membaik. Sekarang yang utama adalah bagaimana pemain bisa secepatnya pulih," ujar George.

Untuk jadwal pertandingan selanjutnya, menurut George, semua diserahkan kepada manajemen IBL. "Jadwal selanjutnya kami akan ikut keputusan IBL. Kami berharap di Seri III nanti sudah bisa kembali bertanding."

Sampai dengan hari keempat penyelenggaraan IBL Tokopedia 2022 Seri II, tim Indonesia Patriots masih belum memperoleh clearance dari penyelenggara untuk memasuki bubble.

Dalam tes PCR ulang diketahui 18 personel Patriots menunjukkan hasil positif Covid-19.

Para pemain Patriots yang terpapar adalah Aldy Izzatur Rahman, Esha Lapian, Daniel Willian, Valentinus Wongso, Dame Diagne, Adam Faruq, M Nabizar, Ali Bagir Wayarabi Alhadar, Victory Lobbu, AA Gede Agung Bagus, dan Serigne Modou Kane. Nama terakhir sudah mendapatkan hasil negatif pada tes ulang PCR.

Sementara para personel di luar pemain yang positif adalah pelatih kepala Milos Pejic, asisten pelatih Roland Robinson, asisten pelatih Ricky Gunawan, manajer tim Jamin Matotoran, official team Rony Rahmat, Guntur, dan Renny.

Baca juga : Absen di Seri 2 IBL, Indonesia Patriots Fokus Pemulihan Tim Usai Terpapar Covid-19

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement