REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester United (MU) Ralf Rangnick meminta para pemainnya tidak kehilangan fokus gara-gara kasus hukum Mason Greenwood. Striker MU itu baru saja dikeluarkan dari penjara sampai penyelidikan lebih lanjut, menyusul dugaan pemerkosaan, penyerangan, kekerasan seksual, dan ancaman pembunuhan.
Pemain berusia 20 tahun itu menghabiskan tiga malam di kantor polisi sebelum dilepaskan dengan jaminan. United juga menegaskan Greenwood tidak akan berlatih atau bertanding sampai pemberitahuan lebih lanjut. Namun, dengan banyaknya pertandingan yang harus dimainkan musim ini, termasuk Piala FA, Liga Champions dan persaingan untuk masuk empat besar Liga Primer Inggris, Rangnick meminta skuadnya tidak terganggu dengan masalah ini.
MU akan menjamu Middlesbrough akhir pekan ini di Piala FA, kompetisi yang memberikan peluang terbaik untuk mendapatkan trofi. Rangnick juga mengaku klub telah melakukan diskusi internal untuk membahas masalah Greenwood, tapi ia tidak ingin bicara banyak soal kasusnya.
''Itu proses yang masih berjalan dan kami harus fokus untuk pertandingan besok dan kemudian pertandingan Kamis di Burnley. Hanya ini yang bisa saya katakan,'' kata Rangnick, dikutip dari Mirror, Jumat (4/2/2022).
Ia yakin semua orang mengerti diskusi internal itu seharusnya tetap menjadi pembicaraan di dalam klub. Rangnick menilai ini situasi yang tidak biasa untuk semua orang dan tidak ada yang mau mengalaminya. ''Jelas itu menjadi topik di dalam tim. Namun mereka juga manusia biasa dan Mason menjadi bagian dari tim sebelum liburan,'' ujar dia.
Agenda terdekat MU adalah menghadapi Middlesbrough di Piala FA. MU bertindak sebagai tuan rumah di Old Trafford, Sabtu (5/2/2022) dini hari WIB.