REPUBLIKA.CO.ID, VILLA -- Pelatih Aston Villa, Steven Gerrard kembali memberikan pujian untuk Philippe Coutinho. Gelandang asal Brasil itu langsung menunjukkan taji dalam waktu singkat bersama the Villans.
Coutinho sudah mencetak dua gol dalam tiga pertandingan. Sosok yang dipinjam dari Barcelona juga menyumbang dua assists. Gerrard tak merasa heran akan hal tersebut.
Menurutnya, eks penggawa Liverpool itu sangat ingin kembali ke Inggris. Manajeman the Lions menerimanya dengan tangan terbuka. Sang gelandang serang terus menunjukkan kebangkitan.
"Bagi saya, hal yang baik tentang Phil adalah dia sangat rendah hati. Dia sangat membumi. Anda tidak akan berpikir, anda berurusan dengan bintang kelas dunia jika anda berbicara dengannya setiap hari," kata Gerrard, dikutip dari independent.co.uk, Sabtu (12/2/2022).
Ia tak mau banyak berbicara mengenai kualitas anak asuhnya itu. Sang arsitek mempersilahkan para penikmat sepak bola untuk melihat langsung aksi Coutinho di lapangan. Pada saat yang sama, ia mengakui pesepakbola 29 tahun itu belum mencapai performa maksimal.
Secara natural, jebolan akademi Vasco da Gama memiliki kualitas mumpuni. Tapi karena jarang bermain sewaktu di Barca, kebugaran yang bersangkutan terganggu. Gerrard siap membuat langkah solutif terkait hal ini.
"Bagi saya, kuncinya adalah membuatnya lebih cepat dari sudut pandang fisik, dan kami masih mengerjakannya. Dia bisa menjadi lebih bugar dan lebih kuat. Dia akan melakukannya dengan lebih banyak latihan dan permainan," ujar juru taktik berusia 41 tahun ini.
Kemudian, menurut Gerrard, ia juga akan membuat Coutinho kembali menikmati sepakbola. Merasakan kegembiraan ketika berbaur dengan rekan setim. Itu bisa menaikkan kepercayaan diri dan motivasi.
Sebelumnya, pria kelahiran Rio de Janiero ini tampil menggila ketika berkostum the Reds. Barcelona langsung membelinya. Namun malang bagi sang playmaker. Ia gagal menemukan sentuhan terbaik saat bermarkas di Camp Nou.
Alhasil, ia lebih banyak dipinjamkan ke klub lain. Sebelum merapat ke Villa Park, Coutinho 'bersekolah' di Bayern Muenchen.
Ikuti Whatsapp Channel Republika