Kamis 17 Feb 2022 11:22 WIB

Ini Indikasi yang Buat Klopp Khawatir Cedera Diogo Jota Parah

Klopp mengkonfirmasi Jota mengalami cedera pada engkelnya.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Gilang Akbar Prambadi

Foto: DOK REPUBLIKA

Diogo Jota. Jota ditarik keluar saat timnya bermain melawan Inter Milan, Kamis (17/2/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Manajer Liverpool, Jurgen Klopp memprediksi cedera Diogo Jota usai pembengkakan pada engkelnya. Jota ditarik pada paruh waktu babak pertama laga kontra Inter Milan di Stadion San Siro, Milan, Kamis (17/2/2022) dini hari WIB.

Kemenangan atas Inter Milan di leg pertama babak 16 besar Liga Champions memang harus dibayar mahal dengan kepergian Jota. Klopp mengkonfirmasi Jota mengalami cedera pada engkelnya.

Baca Juga

"Saya sangat senang kecuali bagian Diogo harus keluar lapangan karena cedera di ligamen engkel," kata Klopp dilansir dari laman Team Talk.

Klopp mengaku tidak tahu seberapa parah cedera Jota. Apalagi terjadi pembengkakan yang memaksa Jota harus ditarik keluar.

"Kami akan melihat (parahnya cedera), kami tidak tahu kapan persisnya cedera itu terjadi tapi dia bisa bermain, yang mungkin pertanda baik, tapi di babak pertama kakinya bengkak dan rencana kami harus berubah," kata Klopp.

Di sisi lain, Klopp melihat kemenangan dari gol Roberto Firmino dan Mohamed Salah sebagai hal yang luar biasa. Meskipun dia tetap menyoroti kekurangan Liverpool dalam mempertahankan bola.

"Ini adalah permainan fisik yang luar biasa dan kami harus menemukan jalan keluar. Dalam permainan seperti ini anda harus bisa menahan bola lebih lama dan itu tidak terjadi pada kami," kta Klopp.

Klopp tetap menyebut kemenangan itu layak didapatkan bagi timnya. Serupa dengan sang pelatih, pemain Liverpool Virgil van Dijk mengakui mengalahkan Inter Milan adalah suatu kepuasan tersendiri bagi tim.

"Tempat yang sulit kami taklukan karena tim yang sangat bagus. Sulit untuk menghancurkan pertahanan mereka dan saya sangat menikmati atmosfer dan penontonnya," kata Van Dijk.

Gol Firmino dari sepak pojok memecah kebuntuan Liverpool yang sama sekali tidak memiliki peluang menyerang ke lini pertahanan Inter. Kemenangan ini pun disebut Van Dijk sebagai modal besar untuk leg kedua yang akan berlangsung di Stadion Anfield, Liverpool pada 9 Maret mendatang.

"Semua orang berharap berada di bawah tekanan karena ini adala Liga Champions. Pesannya adalah anda harus siap menderita dan terus bekerja keras. Ini adalah penampilan yang sangat bagus, cleansheet dan hari yang menyenangkan," kata Van Dijk.