Senin 21 Feb 2022 13:07 WIB

Seusai Tekuk Inter, Berardi Klaim Scamacca dan Raspadori Layak Perkuat Tim Besar Italia

Scamacca dan Raspadori berkontribusi besar antar Sassuolo kalahkan Inter Milan.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Endro Yuwanto
Domenico Berardi dari Sassuolo.
Foto: EPA-EFE/MATTEO BAZZI
Domenico Berardi dari Sassuolo.

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Penyerang sayap Sassuolo, Domenico Berardi, percaya eksploitasi deretan attaccante i Neroverdi seperti Gianluca Scamacca, Giacomo Raspadori, pun dirinya yang berhasil mempermalukan Inter Milan dirasa siap untuk melangkah ke klub besar Eropa musim panas mendatang. Argumentasi Berardi bukan tanpa alasan.

Keperkasaan i Neroverdi mempermalukan Inter Milan di hadapan pendukung tuan rumah yakni berkat kontribusi ciamik rekan setimnya.

Baca Juga

"Mereka semua mendengarkan saran dan memberikan kontribusi. Kami menang dengan clean sheet dan itu berarti menegaskan kami bermain sangat baik ketika bertahan pun menyerang," kata Berardi menegaskan kepada DAZN dilansir Football Italia, Senin (21/2/2022).

Inter kembali terjungkal, kali ini pada lanjutan pekan ke-26 Serie A Italia 2021/2022. Tim besutan Simone Inzaghi menjamu klub papan tengah Sassuolo di Stadion Giuseppe Meazza, Senin (21/2) dini hari WIB tadi.

Dua pemain yang patut mendapat sorotan karena aksinya adalah penyerang muda Scamacca serta Raspadori. "Keduanya pemain hebat dan mereka siap untuk melangkah ke klub besar. Mereka membuktikannya dari pertandingan ke pertandingan dan harus terus melakukan hal itu, termasuk dalam sesi latihan," sambung Berardi.

Kedua pemain tersebut memang kerap dikaitkan dengan beberapa klub elite Negeri Pasta. Raspadori diklaim merupakan target belanja Juventus serta AC Milan.

Sementara itu striker muda timnas Italia, Gianluca Scamacca, sudah sering dilaporkan bakal angkat koper dari klub asal Emilia-Romagna ke klub top kota mode Italia, Inter Milan, musim depan.

Di sisi lain, Berardi juga santer dirumorkan merapat ke Fiorentina musim dingin kemarin. Tetapi negosiasi kepindahan tak berlanjut.

Sebelumnya, pesepak bola berusia 27 tahun pernah menolak untuk bergabung dengan Juventus karena saat itu ia merasa belum siap bermain untuk tim besar. "Saya telah tumbuh begitu banyak selama bertahun-tahun. Jelas saat ini saya tak menyembunyikan ambisi saya untuk memainkan pertandingan besar di stadion besar."

Meski memetik tiga poin Sassuolo masih tertahan di peringkat 11 klasemen dengan perolehan angka 33 dari delapan kemenangan, sembilan imbang, dan sembilan kekalahan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement