REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Beberapa jam lagi, duel berkelas berlangsung pada leg pertama semifinal Coppa Italia musim 2021/22. AC Milan bertemu Inter Milan.
Rossoneri bertindak sebagai tuan rumah. Partai ini dimainkan di Stadion San Siro, Rabu (2/3) dini hari WIB. Sebuah laga bertajuk Derby Della Madonnina.
Pelatih Inter, Simone Inzaghi bereaksi. Ia menyadari partai seperti yang bakal terjadi. Dua raksasa sekota bertempur di lapangan.
Ada pertarungan di berbagai area. Tak hanya di level teknis, tapi juga mental. Faktor motivasi dan tekad menjadi hal penting lainnya.
"Laga ini akan menjadi iklan yang sangat bagus bagi kota Milan, tapi fokus kami haruslah pada permainan dan penampilan kami. Kami perlu mempersiapkan diri sebaik mungkin dan menentukan pendekatan yang tepat," kata eks allenatore Lazio, dikutip dari laman resmi klubnya, Selasa (1/3/2022).
Coppa Italia musim ini masih memakai aturan gol tandang. Kebetulan Nerazzurri berstatus tim tamu pada leg pertama. Jika mampu menggetarkan jala lawan, bisa menjadi modal berharga bagi mereka
Sejatinya Nerazzurri sedang menjalani masa sulit. Pasukan biru hitam hanya sekali menang di enam pertandingan terakhir. Hitungannya dari berbagai ajang. Sisanya, anak asuh Inzaghi merasakan tiga kekalahan, dan bermain imbang di dua kesempatan.
Ada apa dengan Inter? Memasuki paruh kedua musim ini, awak La Beneamata terlihat sempoyongan. Mereka terlempar dari singgasana Serie A, dan terancam gagal melangkah jauh di Eropa.
Kesempatan anak asuh Inzaghi untuk membalikkan keadaan terbuka lebar. Duel prestisius menunggu Hakan Calhanoglu dkk. Armada Nerazzurri diprediksi sangat termotivasi untuk memenangkan pertandingan.
Pasalnya, pada pertemuan terakhir kedua tim, Inter kalah 1-2. Nuansa ingin membalas dendam terasa. Sejumlah jugador utama La Beneamata bisa unjuk gigi.
"Kami harus menjalani laga satu demi satu, beristirahat, serta memulihkan kekuatan fisik dan mental tanpa berpikir terlalu jauh ke depan. Inilah satu-satunya cara yang kami tempuh demi mencapai tujuan," ujar Inzaghi, meredakan ketegangan.
Partai ini bisa menjadi panggung debut Robin Gosens dalam balutan kostum Inter. Ia merupakan jugador anyar Nerazzurri, yang didatangkan pada Januari 2022. Kemudian, setelah diistirahatkan dalam duel kontra Udinese, Lautaro Martinez dan Milan Skriniar berpotensi turun gunung.