REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Juventus dilaporkan telah mempertimbangkan ketersediaan bintang Liverpool Mohamed Salah. Tetapi menurut La Gazzetta dello Sport, seperti dilansir Football Italia, kesepakatan itu tetap tidak akan mudah untuk diwujudkan terutama karena alasan keuangan.
Pemain internasional Mesir itu menjadi salah satu target utama Juventus untuk menggantikan Paulo Dybala yang akan meninggalkan Bianconeri pada akhir kontraknya pada Juni mendatang.
Kontrak Salah dengan Liverpool berakhir pada Juni 2023 dan pembicaraan untuk memperpanjang masa tinggalnya di klub belum berkembang selama beberapa bulan terakhir.
Menurut surat kabar Italia, Juventus telah melakukan kontak awal dengan pihak pemain sayap untuk mengetahui ketersediaannya di musim panas. Namun, itu tidak akan menjadi kesepakatan yang mudah.
Pasalnya, Salah mendapatkan 11 juta euro di Anfield dan Juventus mungkin tidak membayar biaya yang sama bahkan dengan menggunakan dekrit pertumbuhan, yang akan memungkinkan Nyonya Tua untuk mendapatkan diskon pajak atas gaji kotor pemain yang akan kembali ke Italia setelah lima tahun.
Matthijs de Ligt adalah pemain dengan gaji tertinggi di Juventus saat ini senilai 8 juta euro per tahun ditambah tambahan 4 juta euro, diikuti oleh Dusan Vlahovic, yang mendapat 7 juta euro per musim. Itu adalah gaji maksimum yang bisa ditawarkan Juventus kepada pemain baru.
Sebab itu, Bianconeri mencari untuk menurunkan tagihan upah mereka dan meskipun keputusan pertumbuhan memungkinkan raksasa Serie A untuk menghemat gaji kotor Salah, itu mungkin masih belum cukup untuk mencapai angka saat ini dalam kontraknya di Liverpool.