REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Dokter yang menangani super agen top Mino Raiola menepis kabar bahwa pasiennya meninggal dunia. Sebelumnya, jurnalis sepak bola Italia Tancredi Palmeri mengumumkan Raiola meninggal dunia.

Agen berusia 54 tahun memang sempat sakit dan menjalani operasi. Tapi sakitnya tersebut tidak membuat nyawanya terancam. Raiola telah menjalani operasi pada Januari. Ia kemudian menjalani pemeriksaan rutin atas penyakit yang tidak diumumkan.

"Raiola sedang dalam kondisi sangat kritis dan tengah berjuang untuk selamat. Ada seorang jurnalis menelepon saya, tapi dia malah membuat spekulasi," ujar dr. Alberto Zangrillo dari Rumah Sakit San Raffaele di Milan, Italia yang menangani Raiola, seperti diunggah dalam cicitan jurnalis Sky Sports, Fabrizio Romano, Kamis.

Setelah menjadi trending di Twitter, akun twitter Raiola pun mengumumkan dirinya masih hidup melalui akun resminya. ''Status kesehatan saat ini untuk yang bertanya-tanya. Kesal untuk kedua kalinya dalam 4 bulan, mereka membunuhku (menganggapnga meninggal). Sepertinya juga bisa menyadarkan,'' ucap Raiola, dalam akun Twitter resminya, Kamis (28/4/2022).

Raiola merupakan perwakilan dari pemain seperti Zlatan Ibrahimovic, Paul Pogba dan Erling Haaland. Ia juga menjadi sosok penting dalam perubahan di bursa transfer pemain Eropa. Ia juga merupakan salah satu agen paling penting dalam iklim sepak bola saat ini, sejak mengawali kariernya pada 1980.

Klien yang pernah diurusnya merupakan pemain-pemain besar selain tiga yang disebutkan di atas. Mereka adalah Dennis Bergkamp, Robinho, Mario Balotelli, Matthijs de Ligt, Gianluigi Donnarumma dan Moise Kean. Agen kelahiran Italia itu pindah ke Belanda saat masih anak-anak, dimana ia tumbuh besar dan bermain di tim muda HFC Haarlem. Raiola menjadi terkenal dalam negosiasi pemain muda Belanda, Dennis Bergkamp ke Inter pada musim panas 1993.

Ikuti Whatsapp Channel Republika