REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Ketua Manchester City Khaldoon al-Mubarak mengatakan, gol Sergio Aguero yang menentukan  gelar juara the Citizens satu dekade lalu, dinilai mengubah segalanya untuk klub. Aguero mengontrol bola dengan baik dan menyelesaikannya dengan sebuah gol pada menit keempat injury time.

Gol tersebut membuat City menang 3-2 atas QPR, setelah tertinggal 2-1 hingga menit 90, serta mengalahkan Manchester United dalam persaingan gelar juara di pertandingan terakhir liga. City pun memenangkan gelar pertama mereka di Liga Inggris pada era kepemilikan Abu Dhabi. Aguero diberikan penghormatan dengan sebuah patung di Stadion Etihad.

''Itu momen yang mengubah segalanya. Jika kalian lihat 10 tahun sejak saat itu, itulah momen yang memperkenalkan apa yang ada di depan. Dia benar-benar pantas, dan saya pikir, seorang legenda untuk klub ini,'' kata Khaldoon memuji Aguero terkait peluncuran patung penyerang Argentina itu, dikutip dari BBC, Jumat (13/5/2022).

United adalah juara bertahan memasuki hari terakhir musim 2011/12. United yakin telah mengamankan gelar Liga Inggris secara beruntun, ketika pertandingan melawan Sunderland berakhir. Namun pemain MU tertunduk lesu mendengar kabar hasil akhir City melawan QPR. Setelah momen tersebut, City telah memenangkan empat gelar.

Mereka berpeluang menambah koleksi gelar Liga Inggris-nya menjadi lima kali pada pertemuan melawan West Ham akhir pekan ini. Sementara United mampu merebut trofi Liga Inggris pada 2013, yang merupakan kemenangan terakhir mereka di liga hingga saat ini. Sekarang, City jauh lebih superior dibandingkan MU.

Ikuti Whatsapp Channel Republika