REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jawa Tengah berhasil meraih gelar juara umum Piala Presiden 2022. Total mereka meraih sembilan gelar juara, tujuh runner up, dan dua belas semifinalis dari sebelas nomor yang dipertandingkan, menandakan betapa kuatnya kekuatan mereka.
Jawa Tengah yang berkekuatan dua PB yaitu PB Djarum Kudus dan PB Jaya Raya Solo berhasil menguasai sektor tunggal anak-anak putra, tunggal anak-anak putri, tunggal pemula putra, ganda pemula putra, ganda pemula putri, tunggal remaja putra, ganda remaja putra, ganda remaja putri dan ganda remaja campuran.
Ketua Umum Pengurus Provinsi Jawa Tengah, Basri Yusuf yang hadir langsung menerima trofi mengaku senang dengan pencapaian anak asuhnya. Tapi ia berpesan untuk tidak mudah puas karena perjalanan masih panjang.
"Sudah pasti sangat senang karena ini adalah kejuaraan yang pertama kali digelar dan Jawa Tengah berhasil keluar sebagai juara umum," ucap Basri, usai partai final pada Sabtu (6/8/2022) petang.
"Tapi kita tidak boleh lengah, tidak boleh kendur dalam pembinaan, justru malah dengan prestasi yang demikian spektakuler ini menjadi sesuatu tantangan yang ke depannya sangat berat. Saya juga berpesan kepada adik-adik untuk tidak berpuas sampai di sin, tetap terus berlatih karena tantangan-tantangan turnamen berikutnya semakin banyak," kata Basri menambahkan.
Hasil ini dianggap luar biasa oleh Basri, ia juga menekankan pembinaan yang berkesinambungan adalah kunci sukses Jawa Tengah di turnamen ini.
"Hasil ini adalah hasil yang luar biasa dan menjadi tolok ukur pembinaan kita di Indonesia. Kunci kemenangan Jawa Tengah menurut saya adalah pembinaan yang berkesinambungan dan pembinaan yang bertahap dari mulai U-11 sampai U-17," sahut Basri dalam rilis PBSI.
Senada dengan Basri, manajer tim Jawa Tengah Pujiasto juga mengaku senang dengan capaian yang diraih provinsi dengan ibukota Semarang itu.
"Yang pertama pasti senang ya melihat anak-anak berusaha tampil mati-matian. Mereka menyiapkan semuanya sejak Sirnas DKI Jakarta lalu hingga sampai di hari ini," kata Puji.
"Sebenarnya kami tidak menetapkan target apa-apa, takutnya anak-anak tampil penuh beban. Kami hanya menyampaikan untuk mengeluarkan seluruh kemampuan terbaik dan bersyukur bisa juara," kata Puji lagi.
Selain trofi, Jawa Tengah sebagai juara umum berhak mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp250 juta. Sementara peringkat kedua DKI Jakarta (satu juara, empat runner up, dan delapan perunggu) mendapatkan uang pembinaan Rp150 juta dan peringkat ketiga Sumatera Utara (satu juara) mendapatkan Rp100 Juta.
Berikut hasil final Piala Presiden 2022
Tunggal Anak-Anak Putra - U13
Alif M Akbar (3/Jawa Tengah) vs Alvin Jefferson Kusuma (Jawa Tengah), 22-20, 21-16
Tunggal Anak-Anak Putri - U13
Aqelatul Amaliyah Rahma (2/Jawa Tengah) vs Shafira Atha Azzalia (Jawa Tengah), 21-19, 21-18
Tunggal Pemula Putra - U15
Radithya Bayu Wardana (3/Jawa Tengah) vs Nazwan Abdillah (8/Jawa Tengah), 13-21, 30-28, 21-19
Tunggal Pemula Putri - U15
Raisya Affatunisa (2/DKI Jakarta) vs Auberta Zerlina (DKI Jakarta), 21-17, 21-11
Ganda Pemula Putra - U15
Muhammad Rizki Mubarrok/Raihan Daffa Edsel Pramono (5/Jawa Tengah) vs Muhammad Arya Bimasena/Revand Harianto (Jawa Tengah), 21-19, 21-18
Ganda Pemula Putri - U15
Jolin Angelia/Shaafiya Yasmin Maitsaa (3/Jawa Tengah) vs Dian Ramadhani Mukti/Yasintha Ristyna Putri (1/Jawa Tengah), 21-19, 21-19
Tunggal Remaja Putra - U17
Moh. Zaki Ubaidillah (3/Jawa Tengah) vs Bismo Raya Oktora (6/Jawa Tengah), 12-21, 21-19, 22-20
Tunggal Remaja Putri - U17
Ni Kadek Dhinda Amartya Pratiwi (2/Sumatera Utara) vs Nimas Amirah Ayu (DKI Jakarta), 21-17, 21-15
Ganda Remaja Putra - U17
Dapa Lesmana/Pulung Ramadan (Jawa Tengah) vs Andhika Wirapati/Muhammad Firza Athallah P. S (Jawa Tengah), 21-16, 21-16
Ganda Remaja Putri - U17
Bernadine Anindya Wardana/Titis Maulida Rahma (Jawa Tengah) vs Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinnara Nastine (4/Jawa Tengah), 13-21, 21-18, 21-10
Ganda Remaja Campuran - U17
Darren Aurelius/Titis Maulida Rahma (Jawa Tengah) vs Wahyu Agung Prasetyo/Tasya Khaerany Putrie (2/DKI Jakarta), 21-14, 21-18