REPUBLIKA.CO.ID, MERSEYSIDE--Striker Manchester City Erling Haaland mengawali debutnya di Liga Inggris dengan catatan dua gol melawan West Ham United. Ia melanjutkan penampilan gemilangnya menghadapi Bournemouth dengan sebuah assist.
Jelang penampilan pertamanya bersama City, ada pertanyaan apakah Haaland bisa melakukan transisi permainan dari Bundesliga ke Liga Inggris. Kecepatan dan intensitas di sepakbola Inggris disebut-sebut sebagai sesuatu yang bisa menjadi tantangan besar bagi mantan pemain Borussia Dortmund.
Ketika Haaland gagal mencetak gol do Community Shield melawan Liverpool, pertanyaan-pertanyaan diajukan penggemar dari klub rival yang lebih kepada menyerang ke sang striker. Menurut pelatih Liverpool Jurgen Klopp reaksi penggemar itu sesuatu yang biasa.
Berbicara kepada Skysports, dilansir dari manchestereveningnews, Selasa (16/8), Klopp membahas tentang tekanan yang dialami para pemain untuk langsung sukses di musim debutnya. Klopp mengatakan sangat cepat penggemar menilai seseorang. Klopp membayangkan bagaimana pemain itu ada di klub sendiri.
“Hari pertama kerja, itu tidak berhasil. Pulanglah, kami tidak pernah ingin melihatmu lagi! Dan kamu tidak mendapatkan kesempatan kedua dengan cara' - kita semua sudah lama pergi! Tidak ada kesempatan,” kata Klopp.
Mantan pelatih Borussia Dortmund itu ingin orang memberikan dukungan agar menampilan performanya seratus persen. Cara-cara seperti itu yang diinginkan Klopp kepada pemain.
"Lucu juga, kami menang melawan Manchester City seminggu sebelum musim dan semua orang bertanya, 'akankah Haaland mencetak ini dan itu?' - seminggu seperti 10 tahun di sepak bola!,” katanya.