REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih anyar Persib Bandung Luis Milla mengajak tim asuhannya agar semakin solid dan lebih baik dalam menatap laga-laga ke depan. Milla belum memulai aktivitasnya bersama Persib, tapi pelatih asal Spanyol itu mengaku sudah memiliki beberapa rencana bagaimana menangani Marc Klok dan kawan-kawan.
"Saya datang ke sini untuk melakukan tugas dengan baik. Jadi, saya harap kolaborasi bersama pemain bisa menghasilkan sesuatu sesuai harapan kita semua," kata Milla dalam laman resmi klub, Kamis (25/8/2022).
Menjelang menjalani tugasnya bersama Pangeran Biru, pria berusia 56 tahun tersebut mengajak semua pihak bersatu demi membuat tim asuhannya semakin baik. Khusus untuk para pemain, Milla berharap agar semakin solid dan bahu-membahu bersamanya dalam memperbaiki prestasi Persib.
"Saya ingin semua bekerja bersama untuk satu tujuan. Untuk mencapai itu, saya, pemain, staf dan tentunya suporter harus bersama agar tim ini menjadi lebih kuat. Kita harus melangkah bersama," kata eks pelatih tim nasional Indonesia itu.
Milla datang menggantikan Robert Rene Alberts, pelatih Persib sebelumnya yang mundur setelah Maung Bandung gagal menunjukkan taringnya dalam laga-laga awal kompetisi musim ini.
Milla pernah menangani timnas Indonesia pada 2017 hingga 2018, baik level senior maupun U-23. Ia mempersembahkan medali perak SEA Games 2017 dan membawa skuad Garuda ke babak 16 besar Asian Games 2018.
Milla mengawali kariernya sebagai pelatih ketika menjadi asisten tim Liga Spanyol Getafe pada 2007. Setelahnya, pria bernama lengkap Luis Milla Aspas itu menangani timnas Spanyol U-17 hingga senior dan melanjutkan karier ke Timur Tengah dengan menangani Al-Jazira.
Pelatih pemilik lisensi UEFA Pro tersebut kembali ke Spanyol untuk menangani CD Lugo dan Real Zaragoza sebelum memilih melatih Indonesia pada 2017.
Ketika menjadi pemain, Milla membela beberapa klub besar di Spanyol seperti Barcelona, Real Madrid serta Valencia. Dia memutuskan pensiun sebagai pemain pada 2001 ketika membela Valencia.