Rabu 07 Sep 2022 17:31 WIB

Pochettino dan Zidane Masuk Bursa Calon Pelatih Chelsea

Pochettino diperkirakan tak akan kesulitan beradaptasi dengan sepak bola Liga Inggris

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Endro Yuwanto
Mauricio Pochettino menjadi salah satu kandidat pelatih Chelsea.
Foto: EPA-EFE/YOAN VALAT
Mauricio Pochettino menjadi salah satu kandidat pelatih Chelsea.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Kursi pelatih Chelsea kini kosong setelah klub memecat Thomas Tuchel, Rabu (7/9/2022). Sejumlah nama muncul sebagai calon pengganti Tuchel. Nama-nama yang muncul kini sedang menganggur.

Dikutip dari Football-London, mantan pelatih Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino masuk calon kuat sebagai pelatih Chelsea. Setelah dipecat oleh Paris Saint-Germain (PSG), Pochettino belum menangani klub.

Baca Juga

Reputasinya sebagai pelatih di Eropa cukup baik terutama saat menangani Tottenham. Ia sukses mengangkat Tottenham sebagai tim papan atas dan disegani di Liga Inggris. Prestasi tersuksesnya di Tottenham adalah membawa klub tersebut lolos ke final Liga Champions.

Oleh karena itu, Pochettino diperkirakan tak akan kesulitan beradaptasi dengan sepak bola Liga Inggris. Bahkan ia sudah paham atmosfer persaingan antarklub London.

Zinedine Zidane juga masuk sebagai calon pelatih Chelsea. Zidane memang terbilang sebagai pelatih baru, namun ia sukses mempersembahkan banyak gelar untuk Los Blancos, antara lain tiga gelar Liga Champions, dua gelar La Liga Spanyol, dua Piala Dunia Antarklub, dua Copa del Rey, dan dua Piala Super Eropa.

"Atas nama semua orang di Chelsea FC, Klub ingin menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Thomas Tuchel dan stafnya atas semua upaya mereka selama bersama klub," demikian kalimat pembuka pemecatan Tuchel, dikutip dari laman resmi klub.

Setelah pemecatan tersebut, staf pelatih akan bertanggung jawab atas tim dalam latihan dan persiapan pertandingan mendatang. Chelsea bergerak cepat untuk mendapatkan pelatih baru. Klub London itu tak akan memberikan komentar lainnya hingga menemukan pelatih baru.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement