REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Denis Zakaria mengakui tak tahu apa-apa tentang kepindahannya ke Chelsea sampai enam jam sebelum batas waktu transfer musim panas ditutup. Kendati demikian Zakaria merasa lebih bahagia sekarang ini karena di Juventus ia tak bermain baik diduga karena tak cocok dengan gaya sepak bola di sana.
Pemain internasional Swiss itu bergabung ke Juventus dari Borussia Moenchengladbach seharga 8,6 juta poundsterling pada Januari 2022. Tetapi ia kemudian dipinjamkan ke Chelsea senilai 3 juta poundsterling dengan opsi pembelian secara permanen senilai 28 juta poundsterling ditambah 5 juta poundsterling.
“Semuanya terjadi dengan sangat cepat. Saya tidak tahu kemungkinan pindah ke Chelsea sampai enam jam sebelum akhir jendela transfer,” kata Zakaria kepada Blick di Swiss dilansir dari Football Italia, Rabu (21/9/2022).
Zakaria juga mengonfirmasi beberapa kebenaran tentang rumor bahwa Liverpool juga tertarik kepada dirinya pada hari batas waktu bursa transfer musim panas, sebelum Arthur Melo pergi sebagai penggantinya. Ia mendengar kabar itu dari agennya.
Juventus mengawali musim ini dengan performa buruk. Bianconeri hanya memenangkan dua pertandingan dari sembilan laga. Kalah dari pendatang baru Serie A Italia Monza dan duduk di posisi terbawah grup Liga Champios karena kalah di dua laga pembuka.
Zakaria hanya mencatatkan 15 penampilan dengan skuad Nyonya Tua dengan sumbangan satu gol dan satu assist. Ia merasa tak cocok dengan gaya permainan Massimiliano Allegri. Menurutnya permainan terlalu dalam sehingga dirinya tak memiliki ruang bergerak.
“Saya adalah pemain yang membutuhkan banyak ruang untuk berlari. Mungkin lebih cocok untuk di Inggris. Allegri adalah orang yang baik, saya bisa mengatakan itu dengan pasti. Mungkin tim tidak bermain dengan baik, yang memalukan, karena dengan bakat di skuad itu, mereka bisa melakukan jauh lebih baik,” jelas Zakaria.