REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Turnamen bulu tangkis Denmark Open 2022 memasuki babak 16 besar. Sebanyak tujuh wakil Indonesia berlaga di fase tersebut.
Khusus di Tunggal Putra menyisakan Jonatan Christie, seorang. Anthony Sinisuka Ginting dan Chico Aura Dwi Wardoyo telah tersingkir. Legenda bulu tangkis tanah air, Hariyanto Arbi diminta mengomentari situasi tersebut.
"Iyah kan memang persaingannya sangat ketat," kata Arbi saat ditemui di Gelanggang Olahraga (GOR), Jati, Kudus, Kamis (20/10).
Ia tak merasa ada sesuatu yang aneh. Naik turunnya performa seorang atlet, hal biasa. Apalagi, menurutnya, perbedaan level di tunggal putra bulu tangkis dunia, sangat tipis.
Khusus di peringkat-peringkat teratas, bisa saling mengalahkan. Namun, tak bisa dipungkiri, Viktor Axelsen sedang menjulang sendirian. Andalan tuan rumah itu nyaris menjuarai semua kompetisi yang diikutinya, belakangan ini.
"Sekarang performanya lagi ini (sedang di puncak). Tapi bukan berarti ga bisa dikalahkan," ujar Arbi.
Pada Kamis (20/10), Jonatan bertemu Lee Cheuk Yiu. Duel tersebut berlangsung di Jyske Bank Arena Odense, Denmark. Secara head to head kedua kubu menunjukkan perimbangan.
Dari empat pertemuan sebelumnya, skor 2-2. Namun dari segi peringkat, Jojo unggul jauh dari sang rival. Andalan merah putih ini berada di urutan ketujuh dunia. Sementara Lee Cheuk tertahan di tangga ke-17.
Ketika diminta memprediksi peluang Jonathan di Odense, Arbi enggan berbicara terlalu jauh. Ia mengaku tak terlalu mengikuti turnamen tersebut. Pasalnya ia sedang fokus dalam Audisi Umum PB Djarum 2022.
Mereka menjaring calon bintang bulu tangkis masa depan. Saat ini sedang berlangsung proses screening kedua. Setiap peserta bertanding selama 10 menit untuk dipantau kemampuannya oleh tim pencari bakat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
