Rabu 04 Jan 2023 18:40 WIB

Vietnam Belum Kebobolan, Shin Tae-yong: Lawannya Lemah

Vietnam maju ke babak semifinal sebagai juara Grup B.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Pelatih timnas Indonesia Shin Tae Yong saat laga Piala AFF 2022 melawan Thailand di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (29/12/2022). Pada pertandingan itu Indonesia ditahan imbang Thailand dengan skor 1-1.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Pelatih timnas Indonesia Shin Tae Yong saat laga Piala AFF 2022 melawan Thailand di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (29/12/2022). Pada pertandingan itu Indonesia ditahan imbang Thailand dengan skor 1-1.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong mengaku tidak gentar dengan pertahanan kuat Vietnam di sepanjang Piala AFF 2022. Vietnam tercatat belum kebobolan satu gol pun dari empat pertandingan terakhir di fase Grup Piala AFF 2022. 

Vietnam maju ke babak semifinal sebagai juara Grup B. Mereka mengamankan 10 poin dari tiga kemenangan dan satu kali imbang. Total tercatat sudah 12 gol yang disarangkan ke gawang lawan, hanya Singapura yang selamat dari keganasan lini depan Vietnam.

Baca Juga

Di samping itu, Vietnam juga mempunyai pertahanan yang kokoh karena berhasil menjaga gawang mereka terap bersih tanpa kebobolan. Namun, Shin Tae-yong mengatakan, hal itu terjadi karena lawan-lawan yang dihadapi Vietnam di fase grup tidak begitu hebat.

"Menurut saya itu karna lawan Vietnam lemah. Jadi, mereka tak bisa cetak gol," kata Shin Tae-yong kepada wartawan saat memimpin latihan di Lapangan A, Gelora Bung Karno, Rabu (4/1/2023).

Perkataan pelatih asal Korea Selatan itu sepertinya bukan bualan belaka. Pasalnya, dalam empat pertandingan terakhir di fase Grup Piala AFF 2022, skuat Garuda selalu bisa membobol gawang lawan. Bahkan, Indonesia juga mencatat satu kali clean sheet saat menghadapi Brunei Darussalam. 

"Jadi, memang bergantung situasi, beda-beda pandangannya. Jadi, saya lihat Vietnam bagus dalam pertahanan tapi tergantung situasi, jadi pasti bisa berbeda nanti," ujarnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement