REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Liverpool gagal memanfaatkan status kandang saat bertemu Wolverhampton Wanderers pada putaran ketiga Piala FA. The Reds ditahan imbang Wolves, 2-2, di Stadion Anfield, Ahad (8/1/2023) dini hari WIB.
Walau gagal meraih hasil yang diharapkan, penyerang sayap tuan rumah Mohamed Salah masih punya sesuatu yang bisa disyukuri. Ia mengukir catatan positif saat turut menggetarkan jala kubu tamu. Jumlah gol Salah bersama tim Merseyside merah kini menyentuh angka 173. Ia menempati posisi ketujuh sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa klub tersebut.
"Itu berarti Salah tepat berada di atas Sir Kenny Dalglish yang mencetak 172 gol selama karier bermainnya yang legendaris di Anfield," demikian laporan yang dikutip dari Liverpoolfc.com.
Perjalanan Salah masih panjang jika ingin menjadi nomor satu. Secara realistis, ia berpotensi melewati Robbie Fowler di urutan keenam dengan 183 gol. Kemudian Steven Gerrard di tangga kelima (186 gol).
Di urutan keempat ada Billy Liddell (228), kemudian Gordon Hodgson di posisi ketiga (241). Lalu Roger Perburuan (285) di tangga kedua. Di singgasana ada Ian Rush dengan 346 gol.
Yang membuat catatan individual itu menjadi tak istimewa hanya karena Liverpool gagal meraih kemenangan. The Reds bahkan bisa saja kalah, andai gol the Wanderers tidak dianulir secara kontroversial.
"Saya tidak tahu bagaimana hal-hal itu terjadi, tapi sudah terjadi. Jadi saya memahami rasa frustrasi Wolves. Saya tidak bisa mengatakan apa-apa lagi tentang itu, karena saya hanya melihat dari satu perspektif kamera," ujar pelatih Liverpool Jurgen Klopp, seolah menyetujui keputusan menganulir gol lawannya itu keliru.
Secara keseluruhan, ia merasa timnya tidak pantas menang. Menurut dia, ini hasil yang adil. Dengan demikian, bakal ada partai ulangan. Duel nanti dimainkan di markas Wolves. Penyelenggara akan menyusun jadwal ulang, menyesuaikan dengan agenda kedua klub pada pekan-pekan selanjutnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
