Ancelotti pun menempati urutan kedua dalam daftar pelatih dengan trofi terbanyak di kategori ini. Ancelotti hanya terpaut satu raihan trofi dengan pelatih asal Portugal, Jose Mourinho, yang sudah empat kali terpilih sebagai pelatih klub terbaik di dunia versi organisasi yang berbasis di Zurich, Swiss, tersebut.
Sementara Ancelotti dan Guardiola menempati dua posisi teratas dalam kategori ini, peringkat ketiga ditempati oleh pelatih asal Maroko, Walid Regragui. Pelatih berusia 47 tahun itu dinilai layak berada di peringkat ketiga usai membawa Wydad Casablanca menjadi yang terbaik di gelaran Liga Champions Afrika pada musim lalu.
Regragui, yang ditunjuk menukangi timnas Maroko pada Agustus 2022, mencatatkan rekor tersendiri dalam sejarah penghargaan IFFHS. Selain berhasil menempati peringkat ketiga pelatih klub terbaik di dunia pada 2022, Regragui juga menempati peringkat ketiga di daftar pelatih timnas terbaik di dunia pada 2022.
''Regragui menjadi pelatih petama yang menempati podium di dua kategori berbeda dalam satu edisi penganugerahan,'' tulis pernyataan resmi IFFHS.