REPUBLIKA.CO.ID, AMSTERDAM -- Klub Elite Belanda, Ajax Amsterdam telah memecat manajer Alfred Schreuder hanya delapan bulan setelah dia menggantikan Erik ten Hag. Kepergian Schreuder dikonfirmasi oleh kepala eksekutif Edwin van der Sar menyusul hasil imbang 1-1 Kamis (26/1/2023) malam di kandang melawan Volendam.
Dia meninggalkan Johan Cruyff Arena bersama Ajax tanpa kemenangan dalam tujuh pertandingan liga terakhir mereka. Sementara duduk di tempat kelima, tujuh poin di belakang pemimpin Eredivisie Feyenoord.
"Tidak pernah menyenangkan melepaskan orang-orang yang bekerja keras. Tapi kami tidak bisa terus seperti ini," kata Van der Sar.
Ajax membenarkan kabar tersebut dalam sebuah pernyataan yang berbunyi. "Ajax telah langsung menangguhkan Alfred Schreuder. Kontrak pelatih tersebut berlaku hingga 30 Juni 2024, namun kini akan segera diakhiri. Banyaknya poin yang hilang dan kurangnya perkembangan tim menjadi alasan utama keputusan ini. Manajemen klub tidak lagi percaya diri untuk bekerja sama lebih lanjut. Kerja sama dengan asisten pelatih Matthias Kaltenbach juga akan dihentikan," kata dia.
Schreuder, yang menggantikan Ten Hag musim panas lalu setelah bergabung dengan Manchester United, memenangkan 12 dari 25 pertandingannya sebagai pelatih di semua kompetisi. Menjelang pertandingan dengan Volendam, dilaporkan bahwa Schreuder hampir kehilangan pekerjaannya setelah pemainnya sendiri "memberontak" melawannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
