Ahad 05 Mar 2023 21:52 WIB

Jelang AS Roma Vs Juventus, Capello Nilai Kekuatan Kedua Tim Sama Kuat

Capello tidak melihat ada yang benar-benar diunggulkan menjadi pemenang.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Israr Itah
Fabio Capello, mantan pelatih AS Roma dan Juventus.
Foto: EPA/ALI HAIDER
Fabio Capello, mantan pelatih AS Roma dan Juventus.

REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Satu nama tokoh sepak bola Italia muncul jelang laga AS Roma kontra Juventus pada giornata ke-24 Serie A Liga Italia 2022/2023 di Stadion Olimpico, Senin (6/3/2023) dini hari WIB. Dia adalah Fabio Capello. Pada masa lalu, eks pelatih Inggris ini pernah menukangi kedua tim yang akan beradu kekuatan itu mulai pukul 02.45 WIB. Ia menukangi Roma dari 1999-2004, berlanjut menangani Juventus sampai 2006.

Capello tidak melihat ada yang benar-benar diunggulkan menjadi pemenang. Juventus dalam tren positif. Teranyar, Bianconeri perkasa saat menaklukkan Torino.

Baca Juga

Sementara Roma memiliki dukungan puluhan ribu penggemar. I Giallorossi juga piawai memanfaatkan setiap peluang, salah satunya melalui bola mati.

"Saya katakan 50:50. Roma sangat efektif dalam set play, di mana Juve menunjukkan beberapa kelemahan dalam bertahan. Jadi itu bisa menjadi elemen yang menarik," ujar Capello kepada Tuttosport, dikutip dari Football Italia, Ahad (5/3/2023).

Tuan rumah boleh bernafas lega. Jose Mourinho masih bisa mendampingi para penggawa I Lupi. Hukuman skorsing dua laga tak boleh berada di sisi lapangan ditunda.

Capello menyambut baik hal itu. Secara pribadi ia merasa pengusiran koleganya berlebihan. Namun bagaimana kelanjutannya, menunggu hasil investigasi.

"Akan menyedihkan menjalani pertandingan ini tanpa dia, dan saya pikir tidak ada tempat lain, selain di Italia yang para pelatihya diusir dengan mudah," ujar pundit berusia 76 tahun ini.

Pada saat yang sama, Capello juga tidak terkesan dengan pernyataan Mourinho. Tepatnya ketika the Special One menyinggung daerah asal Marco Serra, wasit yang berseterunya dengannya. Seolah-olah ada skenario yang membuat pria Portugal tersebut absen ketika Roma bertemu Juve.

"Itu konyol. Mourinho melakukan beberapa hal yang bisa dimengerti, tapi begitu dia mengatakan 'wasit dari Turin', itu tidak ada hubungannya dengan apa pun," tutur pundit yang memiliki 32 caps tim nasional Italia ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement