REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Striker Fulham Aleksandar Mitrovic akan  menghadapi larangan panjang setelah dia dan pelatih ha Marco Silva didakwa oleh Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) atas huru-hara dilakukan dalam pertadingan perempat final Piala FA melawan Manchester United akhir pekan kemarin.

Dalam sebuah pernyataannya, Senin (20/3) FA bahwa hukuman terhadap Mitrovic tidak sekedar pengusiran ke luar lapangan. Dalam laga tersebut ada tiga kartu merah yang diberikan kepada kubu Fulham yakni dua pemain dan pelatih.

"Hukuman standar yang akan berlaku untuk Aleksander Mitrovic untuk pelanggaran perilaku kekerasan yang dia lakukan terhadap wasit jelas tidak cukup," kata FA dalam sebuah pernyataan dilansir dari thenationalnews.

FA mengatakan bahwa perilaku Mitrovic setelah pengusiran itu menghina dan mengancam. Selain itu FA juga menyebut Marco Silva menggunakan kata-kata kasar dan menghina terhadap ofisial keempat.

"Diduga lebih lanjut bahwa dalam melemparkan botol air ke arah asisten wasit, perilakunya tidak pantas," FA menambahkan.

FA mengatakan Fulham juga dianggap gagal memastikan para pemainnya berperilaku baik. Namun hingga kini belum diumumkan sanksi apa yang akan diberikan.

Silva mengatakan setelah pertandingan berharap striker Serbia Mitrovic terhindar dari skorsing yang panjang. Tetapi sekarang tampaknya Mitrovic akan mendapatkan skorsing panjang.

Mantan striker Sheffield Wednesday Paolo Di Canio mendapat larangan 11 pertandingan karena mendorong Paul Alcock ke tanah selama pertandingan pada tahun 1998, tetapi cengkeraman Mitrovic pada Kavanagh jauh lebih tidak dramatis.

Ikuti Whatsapp Channel Republika