REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Chelsea FC gagal meraih kemenangan saat jumpa Nottingham Forest dalam lanjutan Liga Primer Inggris musim 2022/23. Duel di Stadion Stamford Bridge, London, Sabtu (13/5/2023) malam WIB, berkesudahan imbang 2-2.
Dua gol tuan rumah dicetak oleh Raheem Sterling. Pelatih Frank Lampard mengapresiasi kinerja winger timnya itu. Ia merasa Sterling sudah sering melakukan hal tersebut.
Namun hasil akhir belum sepenuhnya bagus bagi Chelsea. Apalagi jika berkaca pada statistik. The Blues sangat mendominasi.
Awak London Biru melepaskan 14 tembakan. Sebanyak enam di antaranya tepat sasaran. Sementara kubu tamu hanya mengoleksi dua shots on target.
Chelsea memiliki penguasaan bola hingga 77 persen. Jauh di atas Forest. Sayangnya, segala dominasi tersebut belum berdampak efektif bagi Enzo Fernandez dan rekan-rekan.
"Raheem telah melakukannya dan dia melakukan lagi, tetapi jika anda ingin memenangkan pertandingan ketika anda memiliki 76 persen penguasaan bola, anda harus menjadi pembunuh di ujung lapangan. Raheem telah membuktikannya. Saat ini, kami tidak cukup memiliki itu," kata Lampard, dikutip dari laman resmi klubnya, Senin (15/5/2023).
Secara keseluruhan, sang arsitek menilai Chelsea keteteran di 45 menit awal. The Blues tak cukup bagus pada babak pertama. Setelah turun minum, tuan rumah menggebrak.
Menurut Lampard, performa pada babak kedua, seperti yang ia inginkan. Ada banyak kreasi. Sayang mereka tak memiliki ujung tombak yang bisa membuat perbedaan.
Hasil ini membuat Chelsea tertahan di tangga ke-11 klasemen sementara. The Blues mengoleksi 43 poin dari 35 pertandingan. Tren negatif sang raksasa berlanjut.
Chelsea hanya meraih satu kemenangan dalam 11 partai terakhir di semua kompetisi. Selebihnya, the Blues merasakan tujuh kekalahan dan mendapat tiga hasil imbang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
