Lebih lanjut dia berharap banyak pesepak bola dari Kalimantan Timur, khususnya Kutai Kartanegara untuk mengikuti jejaknya, karena tidak ada yang mustahil jika siap untuk bekerja keras.
"Alhamdulillah semua ini berkat latihan keras di lapangan. Serta kepercayaan pelatih yang tidak pernah saya sia-siakan saat diberi kepercayaan bermain," ujar Taufany.
"Bersaing secara sehat sangat wajar. Alhamdulillah dari klub saya akhirnya bisa ke timnas. Ini semua tidak dijalani secara instan dan saya merasakan prosesnya yang sangat panjang," kata dia.
"Semua mimpi pasti bisa diwujudkan. Tergantung bagaimana perjuangannya saja. Kalau mau berprestasi harus banyak berlatih."
Pada SEA Games 2023 Kamboja cabang olahraga sepak bola putra, pemain berusia 21 tahun tersebut tercatat tampil sebanyak lima pertandingan dan mampu menyumbangkan satu gol serta dua assist dari total 254 menit bermain untuk Timnas Indonesia U-22.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
