REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Bek sayap Inter Milan, Matteo Darmian, mengaku punya motivasi ekstra untuk bisa membungkam Manchester City di partai final Liga Champions, Ahad (11/6/2023) dini hari WIB. Motivasi tambahan itu berasal dari rekam jejak perjalanan karier Darmian yang pernah memperkuat Manchester United.
Bek sayap asal Italia itu memperkuat rival sekota Man City itu selama empat tahun, tepatnya pada 2015 hingga 2019. Selama empat musim memperkuat Man United, Darmian telah mempersembahkan satu titel Piala FA, satu trofi Piala Liga Inggris, dan satu gelar juara Liga Europa.
Pengalaman membela Man United ternyata begitu membekas buat pemain berusia 33 tahun tersebut. Pengalaman itu pun bakal menjadi motivasi tambahan buat Darmian apabila dipercaya merumput di laga kontra the Citizens yang bakal digelar di Stadion Attaturk Olympic, Istanbul, Turki, tersebut.
Bahkan, Darmian masih memandang laga kontra the Citizens sebagai laga derbi. Selama membela Man United, eks bek sayap Parma itu diketahui telah tampil di empat laga derby Manchester dengan rekor satu kemenangan, dua hasil imbang, dan satu kekalahan.
''Sebagai mantan pemain Man United mungkin menjadi motivasi ekstra buat saya. Akan sangat luar biasa untuk bisa kembali menghadap mereka. Buat saya, laga itu akan terasa seperti laga derbi (Manchester),'' ujar Darmian seperti dilansir Daily Mail, Rabu (7/6/2023).
Man City memang tengah berada di ambang torehan rekor anyar dalam menatap laga kontra Inter Milan tersebut. Apabila bisa menundukkan I Nerazzurri, Man City akan merengkuh titel Liga Champions pertama dalam sejarah klub. Tidak hanya itu, Man City juga bakal menyamai rekor yang hingga saat ini masih digenggam Manchester United.
Iblie Merah masih menjadi satu-satunya klub asal Inggris yang sukses memetik tiga gelar sekaligus atau menjadi treble winners dalam satu musim kompetisi. Man City berpeluang menjadi klub asal Inggris kedua yang menorehkan rekor ini usai mempertahankan titel Liga Primer Inggris dan merengkuh trofi Piala FA pada musim ini.
Kendati menyebut akan sangat sulit mengalahkan the Citizens, Darmian tetap yakin, Inter Milan memiliki kemampuan untuk menjegal ambisi tersebut. I Nerazzurri, ujar Darmian, mesti bisa menunjukkan identitas permainan selama ini, alih-alih mengikuti alur permainan the Citizens.
''Kami harus siap dan menampilkan permainan terbaik kami. Laga itu tidak akan mudah. Mereka adalah tim terbaik di dunia. Namun, kami juga memiliki kualitas besar d tim ini. Kami memiliki kemampuan untuk mengalahkan mereka,'' jelas pemain yang telah merumput di 47 laga di semua ajang pada musim ini.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Liverpool
|
11 | 9 | 1 | 1 | 21 | 15 | 28 |
| 2 |
Manchester City
|
11 | 7 | 2 | 2 | 22 | 9 | 23 |
| 3 |
Chelsea
|
11 | 5 | 4 | 2 | 21 | 8 | 19 |
| 4 |
Arsenal
|
11 | 5 | 4 | 2 | 18 | 6 | 19 |
| 5 |
Nottingham Forest
|
11 | 5 | 4 | 2 | 15 | 5 | 19 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika