Rabu 28 Jun 2023 19:13 WIB

Erik Ten Hag Ingin Andre Onana Segera Didatangkan Sebelum Pekan Depan

Onana akan jadi pesaing serius bagi De Gea di bawah mistar gawang MU.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Kiper Inter Milan incaran Manchester United Andre Onana.
Foto: AP Photo/Luis Vieira
Kiper Inter Milan incaran Manchester United Andre Onana.

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester United Erik ten Hag menginginkan agar kesepakatan transfer dengan kiper Inter Milan Andre Onana selesai sebelum seluruh tim berkumpul untuk pramusim pekan depan. Skuad MU akan kembali berlatih Senin depan atau sepekan lebih awal dari klub Liga Inggris lainnya.

Ten Hag ingin memastikan timnya memulai musim depan dengan baik sehingga ingin target transfer pemainnya berakhir lebih awal. MU tampak frustrasi dalam upayanya mendatangkan gelandang Chelsea Mason Mount. Tawaran mereka ditolak tiga kali oleh The Blues.

Baca Juga

Situasi rumit terkait transfer Mount memicu kekhawatiran Ten Hag tentang Onana. Apalagi Masa depan David de Gea masih belum pasti. Ada laporan kiper asal Spanyol tersebut kemungkinan akan hengkang pada musim panas ini.

Direktur Olahraga Inter Piero Ausilio tengah berada di Inggris untuk membahas kesepakatan dengan MU. Menurut Gazzetta dello Sport, dilansir dari Metro, Rabu (28/6/2023), kesepakatan dapat dicapai pada Jumat mendatang jika MU mengajukan tawaran sekitar 43 juta poundsterling.

De Gea terus digoda oleh Arab Saudi dengan tawaran fantastis. Namun sang pemain masih perlu melihat apakah kehadiran Onana ke Old Trafford akan mengancam posisinya sebagai kiper utama.

De Gea menjadi kiper utama MU sejak ia didatangkan dari Atletico Madrid pada 2011. Ia telah tampil sebanyak 545 pertandingan di semua kompetisi dan mempersembahkan delapan gelar di antaranya satu Liga Inggris dan Liga Europa.

Namun, akhir-akhir ini De Gea mengalami penurunan performa, bahkan sering berbuat blunder. Di sisi lain, Ten Hag ingin kiper yang bisa menerapkan pola permainannya, yakni memulai serangan dari belakang.

De Gea dianggap kurang cocok dengan keinginan Ten Hag karena lemah jika dipaksa bermain-main dengan bola dari belakang. Sementara, Onana dinilai lebih baik dibandingkan De Gea jika memainkan skema permainan dari belakang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement