REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Juara Super Liga Turki, Galatasaray, dilaporkan sedang dalam pembicaraan dengan mantan penyerang Crystal Palace, Wilfried Zaha. Pemain internasional Pantai Gading berusia 30 tahun tersebut kini berstatus agen bebas setelah kontraknya di Palace selesai pada akhir bulan lalu.

Palace dilaporkan menawarkan Zaha 200 ribu poundsterling sepekan agar bertahan di klub tempat sebagian besar kariernya ia habiskan. Namun dalam sebuah cuitan Galatasaray di akun twitter resminya, memberitahu tentang pembicaraan kedua pihak.

“Negosiasi formal telah dimulai (dengan sang pemain),” tulis Galatasaray, dilansir dari BBC Sports, Senin (24/7/2023).

Zaha kemudian mengonfirmasi dalam postingan di Instagramnya bahwa tak akan kembali ke Palace. Selain Galatasaray, Zaha sedang diincar oleh klub Serie A Italia, Lazio, dan klub Al-Nassr di Arab Saudi. Rival Galatasaray, Fenerbahce juga dikabarkan ingin memakai jasa Zaha.

Zaha adalah lulusan akademi Palace dan bergabung dengan klub ini sejak Juli 2010. Dengan cepat Zaha tumbuh sebagai seorang penyerang berbakat sehingga bergabung dengan tim utama Palace. Namun ia sempat dipinjamkan ke sejumlah klub seperti Manchester United dan Cardiff City.

Sejak 2015, Zaha menjadi pemain penting Palace di lini depan. Ia mencetak 90 gol dan 76 assist dalam 458 pertandingan di semua kompetisi bersama Palace selama 12 tahun di Selhurts Park. Karena itu akan banyak orang di Palace merasa kehilangan dengan kepergian sang pemain.

Zaha bermain dua kali bersama timnas Inggris sebelum mengumumkan membela Pantai Gading. Ia melakukan debutnya bersama timnas Inggris di era pelatih Roy Hodgson pada 14 November 2012 di usia 20 tahun 4 hari. Ia kemudian melakukan debutnya bersama Pantai Gading pada 8 Januari 2017 di bawah kepelatihan Michel Dussuyer.

Ikuti Whatsapp Channel Republika