REPUBLIKA.CO.ID, SAN SIRO -- Wakil Presiden Inter Milan Javier Zanetti mengecam perilaku Romelu Lukaku dan hubungannya dengan klub selama musim panas ini. Zanetti mengharapkan berperilaku baik mengingat apa yang diberikan untuk Inter dalam beberapa tahun terakir.
Hubungan antara Inter dan Lukaku buruk di awal musim panas ketika terungkap bahwa pemain Belgia itu menerima tawaran dari klub lain meskipun Nerazzurri berharap untuk mengontraknya secara permanen dari Chelsea. Lukaku diketahui menjalin kontak dengan Juventus saat Inter tengah berusaha memermanenkannya.
“Mengingat apa yang telah dilakukan Inter untuknya, kami berharap dia berperilaku berbeda, sebagai seorang profesional dan sebagai seorang pria,” kata Zanetti kepada La Gazzetta dilansir dari football Italia, Rabu (9/8/2023).
Mantan pemain timnas Argentina itu mengatakan Lukaku berhak pergi ke mana saja, tapi alangkah baiknya memberitahu Inter terlebih dahulu sebelum menjalin komunikasi dengan klub lain. Zanetti menegaskan tak ada pemain yang lebih besar daripada klub.
Dalam wawancara lain Zanetti menceritakan bagaimana kekalahan Inter di final Liga Champions melawan Manchester City. Zanetti mengeklaim Inter hanya kurang beruntung.
“Saya mengharapkan final seperti ini, bermain dengan pijakan yang sama dan dengan keberanian. Apa yang hilang adalah memanfaatkan beberapa peluang dan sedikit lebih banyak keberuntungan, tetapi kami bangga dengan tim," ujarnya.
Zanetti kemudian bicara tentang kapten baru Inter dan Lautaro Martinez. Menurut Zanetti, Martinez sudah ada di jalan yang benar.
"Saya senang dengan kemajuan Lautaro. Kepemimpinan datang dengan lebih banyak tanggung jawab, tetapi dia memiliki rasa memiliki dan tahu bagaimana memberi contoh. Inilah yang dilakukan seorang kapten," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
