REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Tottenham Hospur Ange Postecoglou mengakui, Manchester United (MU) sebenarnya memiliki peluang lebih besar untuk bisa memetik poin penuh dalam lawatan ke markas Spurs, Ahad (20/8/2023) dini hari WIB. Namun, laga pada pekan kedua Liga Primer Inggris itu ternyata menjadi milik Spurs dengan kemenangan 2-0. 

Gol Pape Matar Sarr membawa Spurs unggul pada menit ke-49. The Lilywhites masih harus menunggu hingga menit ke-83 untuk bisa menggandakan keunggulan. Bek MU Lisandro Martinez gagal mengantisipasi arah datangnya bola dari sepakan Dejan Kulusevski. Bek tengah asal Argentina itu malah merobek gawang sendiri. 

Ini menjadi kemenangan perdana Spurs pada musim ini setelah sebelumnya ditahan imbang Brentford 2-2 pada pekan pembuka Liga Primer Inggris, akhir pekan lalu. Tidak hanya itu, ini juga sekaligus kemenangan pertama Spurs dalam enam kesempatan terakhir menjamu MU di pentas Liga Primer Inggris. 

Kendati menang dengan keunggulan dua gol, pelatih Tottenham Ange Postecoglou justru mengakui, Setan Merah sebenarnya memiliki peluang lebih besar untuk bisa meraih tiga angka pada laga ini. Pelatih berpaspor Australia itu merujuk pada dominasi MU awal babak pertama.

''Kami cukup gugup dalam mengawali laga. Hal itu tidak terlalu mengejutkan dengan kehadiran sejumlah pemain muda di tim ini. Kami begitu mudah kehilangan bola. Bisa dikatakan, MU sebenarnya memiliki peluang lebih baik,'' ujar Postecoglou seperti dilansir BBC seusai laga tersebut. 

Meski mengawali...

Ikuti Whatsapp Channel Republika