REPUBLIKA.CO.ID, ALMERIA -- Jude Bellingham tidak perlu waktu lama untuk bisa memberikan kontribusi maksimal buat Real Madrid. Gelandang asal Inggris itu sudah mengemas tiga gol dan satu assist dalam dua penampilan kompetitif bersama Los Blancos di La Liga musim ini.
Salah satu rekrutan teranyar Los Blancos itu sukses menyumbang dua gol dan satu assist saat Los Blancos bertandang ke markas Almeria pada jornada kedua La Liga, Ahad (20/8/2023) dini hari WIB.
Madrid, yang sempat tertinggal pada menit ketiga, mampu menutup laga dengan kemenangan, 3-1. Bellingham mampu mencetak gol penyeimbang kedudukan pada menit ke-19 via sepakan dari tepi kotak penalti. Mantan gelandang Birmingham City itu mencetak gol keduanya di laga ini pada menit ke-60, tepatnya usai memaksimalkan umpan dari Toni Kroos.
Tidak berhenti sampai di situ, Bellingham memberikan assist dalam gol ketiga yang ditorehkan Vinicius Junior pada menit ke-73. Gelandang berusia 20 tahun itu menjadi aktor kemenangan Los Blancos dalam laga kontra Almeria tersebut.
Dengan penampilan apik di laga kontra Almeria, Bellingham melanjutkan tren positif performa. Di laga sebelumnya, tepatnya saat Los Blancos membungkam Athletic Bilbao, 2-0, akhir pekan lalu, Bellingham ikut menyumbang satu gol.
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, pun mengaku terkesan dengan kemampuan adaptasi Bellingham. Didatangkan dari Borussia Dortmund dengan biaya transfer mencapai 103 juta euro pada 14 Juni silam, Bellingham memang terbukti langsung mampu menunjukan kemampuan terbaiknya.
''Dia beradaptasi dengan sangat baik di pentas La Liga. Begitu pula dengan kemampuannya untuk beradaptasi dengan gaya permainan kami. Dia adalah pemain luar biasa,'' ujar Ancelotti seusai laga kontra Almeria seperti dilansir Marca, Ahad (20/8/2023).
Mantan pelatih Everton itu juga menyoroti soal kemampuan Bellingham untuk bisa mendukung skema penyerangan Los Blancos. Kendati ditempatkan sebagai gelandang tengah, pengoleksi 24 caps buat Timnas Inggris itu mampu menambah variasi skema penyerangan Los Blancos.
''Kami memiliki mobilitas tinggi di skema penyerangan. Hal ini yang membuat kami bisa menyulitkan tim lawan. Pergerakan antara Vinicius, Bellingham, Rodrigo, dan kedua bek sayap memberikan beragam variasi dalam skema serangan,'' tutur pelatih asal Italia tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
