REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Brighton & Hove Albion mempermalukan Manchester United pada pekan kelima Liga Inggris, di Stadion Old Trafford, Sabtu (16/9/2023) malam WIB. Brighton menekuk MU 3-1 lewat permainan yang solid, rapi, dan efektif. MU gagal memaksimalkan peluang dan rapuh dalam transisi bertahan sehingga bertekuk lutut di depan pendukung sendiri.
Hasil ini menempatkan Brighton di posisi ketiga klasemen Liga Primer Inggris dengan nilai 12. Adapun MU turun ke peringkat 12 dengan nilai enam dari lima laga.
Jalannya laga
Permainan berlangsung dengan tempo sedang. Brighton bermain sabar. Mereka berani bermain-main dengan bola dari kaki ke-kaki di area pertahanan untuk menarik pemain MU.
Pada menit ketujuh, Bruno Fernandes menciptakan peluang yang mengancam gawang Brighton. Namun tembakannya berhasil diblok. Tiga menit berselang tembakan Rashford yang diblok.
Kendati demikian, Brighton mampu mengimbangi permainan MU meskipun lebih banyak bertahan. Mereka dengan tenang mengatur tempo permainan melalui Lallana. Di saat bersamaan Brighton mengandapkan kecepatan Kaoru Mitoma dan Welbeck serta kemampuan dribling mereka untuk mengancam pertahanan tuan rumah.
Langkah tersebut berhasil membawa Brighton unggul 0-1 pada menit ke-20 melalui tembakan kaki kiri Welbeck. Ia menyambut umpan silang Simon Adingra.
Tertinggal satu gol, Setan Merah meningkatkan serangan. Namun mereka tampak kesulitan masuk ke area garis penalti karena rapatnya pertahanan Brighton. Oleh karena itun mereka memilih memperbanyak percobaan dari luar kotak penalti meski selalu berhasil diblok.
Pada menit ke-34, Rashford mempunyai ruang tembak ideal dari luar kotak penalti. Namun percobaannya kembali dihalau pemain Brighton.
Pada menit ke-40, Hojlund sempat mencetak gol ketika menyambut umpan Rashford. Namun wasit menganulirnya setelah hasil VAR bola sudah terlebih dahulu keluar lapangan sebelum Rashford memberikan umpan. Hingga turun minum, MU tertinggal 0-1 dari Brighton.
Pada babak kedua, Brighton masih bermain dengan sabar dan pressing ketat. Hal tersebut membuat Setan Merah kian kesulitan mencuri gol penyama kedudukan. Gawang MU justru kembali bobol untuk kedua kalinya melalui tembakan Pascal Gross pada menit ke-53.
Tak selang lama kemudian, Brighton melakukan penyegaran dengan menarik keluar Lallana dan Welbeck. De Zerbi memasukkan Ansu Fati dan Joao Pedro. Pun dengan MU menarik keluar Casemiro dan Hojlund untuk digantikan Mejbri dan Martial.
Tetapi justru pergantian Brighton yang memberikan dampak positif. Pedro langsung mencetak gol pada menit ke-71 untuk membawa Brighton unggul 3-0. Kian tertinggal membuat MU meningkatkan serangan.
Alhasil, MU sukses memperkecil ketertinggalan 3-1 melalui Hannibal Mejbri pada menit ke-73. Brighton menurunkan tempo permainan guna mempertahankan keunggulan. Mereka memainkan bola dari kaki ke kaki untuk menghabiskan waktu sambil mengintip peluang untuk menambah gol. Strategi tersebut berhasil hingga injury time enam menit berakhir.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
