Rabu 20 Sep 2023 12:29 WIB

Kesetiaan Rivan Nurmulki untuk Voli Indonesia; Ditinggalkan Timnas, Fokus Sebarkan Cinta

Dari kampung ke kampung, Rivan terus mengajak masyarakat mencintai Voli.

Rep: Fitrianto/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Atlet Bola Voli Indonesia Rivan Nurmulki melakukan smash saat melawan tim bola voli Thailand beberapa waktu lalu.
Foto: Republika/Iman Firmansyah
Atlet Bola Voli Indonesia Rivan Nurmulki melakukan smash saat melawan tim bola voli Thailand beberapa waktu lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tak ada kata terlambat untuk menekuni sesuatu dan akhirnya menjadi sukses. Salah satu contoh nyata adalah apa yang dilakukan atlet Voli Indonesia, Rivan Nurmulki yang kini menjadi pemain voli paling sukses Indonesia.

Seorang atlet sukses pada umumnya mengenal olahraga yang ditekuni sejak masih belia. Banyak atlet yang sejak masih balita sudah dikenalkan dengan Cabor yang akan digelutinya. Sehingga kedepannya menjadi lebih mudah.

Baca Juga

Namun bagi Rivan, tak ada kata terlambat. Pemain Voli kelahiran Jambi 16 Juli 1995 ini baru mulai bermain voli saat usianya sudah memasuki 17 tahun. Putra dari pasangan Nasrin dan Ika Nuryati awalnya tidak terlalu berminat pada voli. Namun, melihat tinggi badannya yang menjulang saat SMA. Pada tahun 2012 mulai coba-coba bermain voli.

Sejak itu Rivan kerap tampil dalam berbagai turnamen di daerahnya, Merangin. Dari turnamen ke turnamen, penampilannya makin berkembang. Saat itu Rivan hanya mengandalkan kekuatan pukulan dan tinggi badan, sedangkan teori dasar voli belum ia kuasai betul.

Dilansir dari berbagai sumber, saat Rivan bermain di ajang Kapolda Cup Jambi, bakat Rivan terpantau oleh pemandu bakat dari klub Surabaya Samator. Mereka tertarik mengajak bergabung Rivan karena melihat tinggi badannya yang ideal untuk pemain voli. Nama besar Samator di olahraga voli nasional membuat Rivan tertarik untuk bergabung meskipun dia harus jauh dari keluarga ke Sidoarjo yang merupakan markas Samator. 

Rivan sadar masa depan atlet Indonesia masih belum menjanjikan apalagi banyak atlet yang ketika pensiun hidup merana. Oleh sebab itu Rivan tidak melewatkan pendidikan formal. Rivan saat ini telah tercatat sebagai alumni Universitas Yos Sudarso Surabaya.

Seiring berjalannya waktu karier voli profesional Rivan melejit. Tidak hanya bermain di klub Samator bahkan hingga bermain di Liga Voli Jepang. Rivan juga memperkuat Timnas Indonesia sejak 2015. Rivan menjadi bagian dari Timnas Voli yang Hattrick meraih emas SEA Games 2019, 2022 dan 2023. 

Namun sayang, di ajang Asian Games yang digelar di Hangzhou China sejak kemarin, Selasa (19/9/2023), hingga 8 Oktober 2023 nama Rivan tak masuk dalam daftar 12 nama yang akan membela tim merah putih. Kita pun tak bisa melihat aksinya di multi even terbesar di Asia tersebut.

Meski demikian, Rivan tak lantas patah hati. Terpantau, Rivan mengikuti tarkam bertajuk Volleyball Open Tournament Piala Ketua DPRD Kabupaten Sleman yang digelar di Mahesa Arena Tangisan, Banyurejo, Tempel, Sleman.

Hal itu diketahui dari unggahan akun Instagram @pialaketuadprd_kab.sleman yang menayangkan video salam sapa Rivan sebagai atlet nasional yang ikut serta meramaikan turnamen di sana, Senin (18/9/2023). 

Kontribusi besar Rivan adalah... 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement