REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester United (MU) Erik ten Hag memastikan ruang ganti tim masih solid. Ia meyakini semangat juang yang ditunjukkan pasukannya bakal menyelesaikan periode buruk awal musim 2023/2024.
"Saya tahu perjalanan tak selalu naik, bakal ada celah dan Anda jadi lebih kuat dari sana selama masih bersatu, dan itulah yang kami lakukan," kata Ten Hag menegaskan kepada MUTV, dikutip dari laman resmi MU, Sabtu (23/9/2023).
Tidak ada senyum dan kegembiraan dari raut wajah para pemain MU setelah menelan empat kekalahan di semua ajang baik Liga Primer Inggris pun Liga Champions. MU sementara terhempas ke peringkat 13 klasemen Liga Primer Inggris dengan nilai enam dari lima pertandingan yang telah dimainkan.
Lemah di lapangan, MU juga diusik rumor miring tentang Antony, Jadon Sancho dan juga bek tengah Harry Maguire yang kabarnya tidak memiliki hubungan harmonis dengan sang pelatih. Terkecuali, Antony, ia terjerat masalah kekerasan.
Salah satu hal besar yang dilakukan Ten Hag musim lalu adalah mengembalikan semangat tim. Suntikan motivasi kepada para pemain membawa MU bangkit dari periode negatif.
"Anda bisa lihat jika Anda bangkit kembali, seperti Munchen. Anda tidak bisa mengatakan semangat kami tidak bagus dan kemudian mereka bisa melawan kami dengan mudah. Saya pikir kami punya masalah lain selain itu," kata Ten Hag.
Di sisi lain, Ten Hag memilih bungkam soal pengambilalihan klub yang berlarut menjadi latar belakang anjloknya performa MU pada awal musim 2023/2024.
Pelatih asal Belanda meminta Casemiro dan kawan-kawan untuk fokus pada pertandingan tandang melawan Burnley. Tiga angka sangat penting demi bisa mengembalikan kepercayaan diri tim.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
