Selasa 26 Sep 2023 14:10 WIB

Diego Simeone Ungkap Hal yang Buat Atletico Superior Dibandingkan Real Madrid

Pada laga itu Atletico menjungkalkan Madrid 3-1.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Pemain Atletico Madrid Mario Hermoso (Kiri) beraksi melawan Joselu (kanan) dari Real Madrid selama pertandingan sepak bola LaLiga Spanyol antara Atletico Madrid dan Real Madrid, di Madrid, Spanyol, Ahad (24/9/2023).
Foto: EPA-EFE/Kiko Huesca
Pemain Atletico Madrid Mario Hermoso (Kiri) beraksi melawan Joselu (kanan) dari Real Madrid selama pertandingan sepak bola LaLiga Spanyol antara Atletico Madrid dan Real Madrid, di Madrid, Spanyol, Ahad (24/9/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Edisi perdana Derbi Madrid musim ini menjadi milik Atletico Madrid. Menjamu rival sekotanya, Real Madrid, di Stadion Wanda Metropolitano, Senin (25/9/2023) dini hari WIB, Los Rojiblancos menutup laga dengan kemenangan, 3-1.

Padahal, Atletico Madrid datang ke laga itu dengan torehan kurang menyakinkan. Sebelum tampil di laga yang bertepatan pada jornada keenam La Liga tersebut, tim besutan Diego Simeone itu gagal memetik kemenangan di dua laga terakhir, termasuk saat dibekap Valencia, 0-3, akhir pekan lalu. 

Baca Juga

Namun, Los Rojiblancos justru tampil dengan efektif di laga kontra Los Blancos. Laga belum genap berjalan 20 menit, Atletico Madrid sudah unggul via torehan Alvaro Morata dan Antoine Griezmann. Madrid mencetak gol balasan via sepakan dari luar kotak penalti Toni Kroos pada menit ke-36.

Atletico Madrid akhirnya benar-benar mengakhiri perlawanan Los Blancos lewat gol Alvaro Morata pada menit ke-46. Keunggulan ini mampu dipertahankan Los Rojiblancos hingga akhir laga sekaligus menjadi kemenangan perdana di tiga laga terakhir Derbi Madrid di semua ajang.

Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, mengungkapkan, sejumlah perubahan yang dilakukan pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, justru memberikan keuntungan tersendiri buat Los Rojiblancos. Perubahan ini terkait dengan daftar susunan pemain Los Blancos di laga ini.

Ancelotti memutuskan hanya mengandalkan Rodrygo sebagai penyerang tengah di laga ini. Biasanya Ancelotti menduetkan Joselu dan penyerang asal Brasil di laga tersebut. Tidak menurunkan Joselu sebagai starter, Ancelotti memilih untuk menempatkan Jude Bellingham sebagai tandem Rodrygo di lini serang.

Posisi gelandang serang, yang bisa ditempati Bellingham, diberikan kepada Luka Modric. Komposisi ini justru memberikan keuntungan tersendiri buat Los Rojiblancos, terutama dalam meredam ketajaman Bellingham, yang telah mencetak lima gol dari enam partai di pentas La Liga musim ini tersebut.

''Dengan absennya Joselu, dia (Bellingham) dan lini serang mereka tidak mempunyai banyak kemunkinan. Begitu juga dengan kian berkurangnya ruang. Kami mengendalikan pertandingan itu dengan jauh lebih baik. Madrid selalu menunjukan mereka bisa berbuat sesuatu di pertandingan. Namun, saat telah unggul, 3-1, kami membuang kesempatan itu,'' kata Simeone seperti dilansir Diario Sports, Selasa (26/9/2023).

Tambahan tiga angka di laga ini, ujar Simeone, pun terasa begitu krusial. Tidak hanya soal kembali ke trek kemenangan, Atletico Madrid juga bisa memperbaiki posisi di papan klasemen sementara La Liga. Dengan koleksi 10 poin, Los Rojiblancos merangsek ke peringkat kelima setelah sempat terpuruk di posisi ketujuh klasemen sementara. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement