REPUBLIKA.CO.ID, MERSEYSIDE -- Pemain tengah Liverpool Alexis Mac Allister mendapat hukuman dari Federasi Sepak Bola Inggris (FA) atas komentar di media sosial tentang kekalahan the Reds 1-2 dari Tottenham Hotspur pada lanjutan Liga Primer Inggris 2023/2023 akhir pekan kemarin.

Sirna sudah catatan 19 pertandingan tanpa kekalahan pasukan Juergen Klopp ketika menyambangi markas Tottenham. The Reds menelan kekalahan 1-2 dari tuan rumah the Lilywhites.

Namun, ada faktor yang dianggap memberatkan kubu the Anfield Gank dengan dua kartu merah dan satu gol Luis Diaz yang dianulir oleh wasit.

Meski memiliki dua pemain lebih sedikit di lapangan, tim asuhan Klopp bertahan dengan baik, semua kerja keras mereka dirusak oleh gol bunuh diri Joel Matip pada menit keenam masa tambahan waktu babak kedua.

Saat para pemain Tottenham bersukacita di media sosial atas kemenangan melawan Liverpool. Mac Allister justru mengomentari postingan perayaan rekan senegaranya Christian Romero, dengan nilai sarkasme kepada pihak ofisial.

"Normal ketika Anda (Tottenham) memiliki 12 pemain," sindir Mac Allister dalam akun sosial media pribadi dilansir Sportsmole, Selasa (3/10/2023).

Bek Spurs, Romero tak tinggal diam. Ia merespons sentilan Mac Allister atas kemenangan the Lilywhites. "Menangislah di rumah," kata Romero.

Eks pemain Brighton and Hove Albion ini sudah pernah berurusan dengan FA awal musim, meskipun itu adalah hal yang positif, karena larangan tiga pertandingannya dibatalkan setelah ia dinilai telah dikeluarkan dari lapangan saat melawan AFC Bournemouth.

Di sisi lain, Professional Game Match Official Limited (PGMOL) VAR telah salah fatal menganulir gol Luis Diaz. Pihaknya pun berjanji akan melakukan peninjauan penuh terhadap situasi tersebut.

Hanya saja, pihak Liverpool tidak dengan mudah menerima permohonan maaf PGMOL dan akan menjajaki berbagai opsi mengingat kebutuhan yang jelas untuk eskalasi dan resolusi liga.

Ikuti Whatsapp Channel Republika