REPUBLIKA.CO.ID, BIRMINGHAM -- Mantan striker Manchester United Wayne Rooney dilaporkan telah menyetujui kesepakatan menjadi pelatih klub divisi Championship Birmingham City. Rooney sendiri telah sepakat meninggalkan posisinya sebagai pelatih D.C United setelah gagal lolos ke babak play-off MLS untuk tahun keempat berturut-turut meski menang 2-0 atas New York City FC.
Kemenangan tersebut membawa D.C United ke posisi kesembilan di klasemen Wilayah Timur MLS. Namun itu hanyalah kemenangan liga ke-10 musim ini. Mereka mencatatkan 14 kali kekalahan, 10 imbang dalam 24 pertandinngan MLS.
Rooney mengatakan ini adalah waktu yang tepat meninggalkan D.C United. Ia mengaku telah melakukan segalanya untuk membawa timnya lolos ke babak play-off. Namun hasilnya tidak sesuai harapan.
"Bukan satu hal pun yang terjadi. Ini tentang waktu. Pekerjaan Baru? Aku tidak menyiapkan apa pun," ujar Rooney, dilansir dari manchesterworld, Senin (9/10/2023).
Football Insider melaporkan bahwa Rooney telah setuju bergabung dengan Birmingham sebagai pelatih. Ia akan menggantikan John Eustace. Ada Ashley Cole serta John O'Shea juga akan bergabung.
Rooney adalah pencetak gol terbanyak sepanjang masa MU dengan catatan 253 gol dalam 559 pertandingan antara tahun 2004 hingga 2017. Ia memainkan peran besar dalam kesuksesan Sir Alex Ferguson sebagai pelatih Setan Merah.
Setelah Rooney meninggalkan Old Trafford, ia kembali ke klub masa kecilnya Everton sebelum pindah ke D.C United. Ia kembali ke Inggris untuk memperkuat Derby County
Rooney kembali ke D.C United sebagai pelatih pada Juli 2022. Dan kini dia akan melanjutkan karier kepelatihannya di Inggris bersama Birmingham.
Birmingham mengalahkan West Brom dalam pertandingan Championship terakhir. Mereka mencatat kemenangan berturut-turut setelah kemenangan 4-1 atas Huddersfield Town di pertandingan sebelumnya. Mereka duduk di urutan keenam di Championship setelah 11 pertandingan.
Rooney dikaitkan dengan posisi itu bulan lalu dengan laporan bahwa Eustace sedang didapuk oleh Glasgiw Rangers. Klub Ibrox memecat Michael Beale akhir pekan lalu tetapi Eustace tampaknya tidak menjadi kandidat terdepan untuk peran tersebut saat ini. Bulan lalu Eustace menegaskan dia hanya tertarik untuk bertahan di Birmingham tetapi laporan dari Football Insider lebih lanjut mengklaim dia akan meninggalkan klub setelah bertugas selama 15 bulan.