Rabu 11 Oct 2023 09:47 WIB
...

Dikutuk Klub karena Dukung Palestina, Kelompok Suporter Celtic: Jangan Munafik!

Dalam sejarahnya, Glasgow Celtic dibangun dari keinginan bangkit dari penindasan.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Endro Yuwanto
Para pendukung klub Glasgow Celtic terus memberikan dukungan terhadap Palestina dalam perlawanan terhadap Israel.
Foto:

Green Brigade pun merespons pernyataan pihak klub tersebut. Dalam sejarahnya, Glasgow Celtic dibangun dari keinginan untuk bangkit dari penindasan. Semangat itu pula yang harusnya menjadi acuan buat Glasgow Celtic dalam menunjukkan sikap terhadap ketidakadilan.

Selain itu, Green Brigade juga menilai, setiap suporter ataupun kelompok suporter memiliki hak untuk mengekpresikan pandangan politik, seperti halnya kelompok lain di masyarakat. ''Kami tidak mau didikte oleh kelompok elite di jajaran petinggi klub yang justu menghina dan sejarah serta tradisi dari klub sepak bola Celtic,'' lanjut pernyataan resmi Green Brigade.

Tidak berhenti sampai di situ, pernyataan pihak klub itu juga dianggap sebagai bentuk kemunafikan. Saat pesan dukungan terhadap Ukraina kala diserang Rusia, beberapa waktu lalu, pihak klub tidak mengeluarkan larangan. Namun, larangan itu justru muncul saat dukungan buat Palestina disuarakan oleh kelompok suporter.

''Kemunafikan itu, sayangnya, sejalan dengan berbagai tokoh politik dan kelas media, yang digambarkan via sikap terhadap Ukraina. Saat itu, pesan-pesan politik diterima di Stadion Celtic Park. Kini, semua itu dikutuk. Pertanyaan yang masuk akal adalah kenapa? Kenapa nyawa warga Ukraina lebih berharga, dibanding nyawa orang Palestina,'' tulis pernyataan Green Brigade.

Green Brigade memiliki sejarah panjang dalam dukungan terhadap Palestina. Pada 2016 silam, Celtic disanksi Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) berupa denda lantaran pesan politik di penyisihan Liga Champions. Saat itu, Celtic menjamu klub asal Israel, Hapoel Be'er Sheva, di Stadion Celtic Park.

Kelompok suporter Celtic kemudian menggalang dana untuk membayar denda tersebut. Dari penggalangan dana tersebut terkumpul 17 ribu poundsterling, lebih dari cukup untuk membayar denda sekitar delapan ribu poundsterling. Sisa dari penggalanan dana itu akhirnya disumbangkan ke Palestina.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement